Jakarta - Dalam rangka memperingati HUT ke-5 Media Online OPININEWS.ID dan Channel OpiniNewsTV, kegiatan berbagi kasih dilakukan di penghujung tahun 2024.
Acara yang diselenggarakan pada Sabtu, 28 Desember 2024, tersebut diramaikan oleh lantunan Sholawat Nabi dari 153 warga binaan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Yayasan Jamrud Biru, yang berlokasi di Jalan Asem Sari 2, Mustikasari, Bekasi, Jawa Barat.
Dwi Busara, seorang pensiunan Pemda DKI Jakarta yang juga anggota komunitas penggemar merpati pos Jatiasih Merpati Pos Terdepan (Jampost), turut hadir bersama pimpinan redaksi OPININEWS.ID, Ichsan.
Turut mendampingi pula wartawan senior DKI Jakarta Suprihardjo dan mantan wartawan Pos Kota sekaligus Penasehat Yayasan Jamrud Biru, H. Chotim Wibowo.
Dalam kesempatan tersebut, Dwi Busara bersama Ichsan menyerahkan bantuan berupa tiga karung beras dan tujuh kardus pakaian layak pakai.
Bantuan tersebut diterima secara simbolis oleh Abdul Rosid, salah satu warga binaan, dengan disaksikan Ketua Yayasan Jamrud Biru, Ardiansyah, dan Sekretaris Yayasan, Reni Widiani.
Menurut Ardiansyah, Yayasan Jamrud Biru saat ini merawat 153 ODGJ dengan dukungan 30 karyawan yang berdedikasi.
Namun, ia mengungkapkan bahwa lebih dari separuh warga binaan tidak memiliki keluarga yang dapat menampung mereka. Hal ini telah dilaporkan kepada Dinas Sosial Kota Bekasi untuk mendapatkan solusi lebih lanjut.
"Saat ini, kami terus berupaya merawat mereka dengan semangat dan kasih sayang agar dapat sembuh dan kembali ke masyarakat," ujar Ardiansyah.
Ichsan, sebagai pimpinan redaksi OPININEWS.ID, mengungkapkan rasa syukur atas peringatan HUT ke-5 media tersebut yang dapat dirayakan bersama Yayasan Jamrud Biru.
"Saya sangat terkesan dengan upaya Yayasan Jamrud Biru dalam mengelola panti rehabilitasi ini. Dengan slogan 'Semangat, Sehat, Bergembira,' mereka mampu memberikan perawatan yang layak kepada 153 ODGJ di sini," kata Ichsan.
Dwi Busara juga sempat berinteraksi dengan warga binaan melalui lagu wajib "Gugur Bunga," yang dinyanyikan bersama oleh para pasien.
Pendiri Yayasan Jamrud Biru, H. Suhartono, dalam perbincangannya di salah satu area pemancingan milik yayasan, menceritakan perjalanan yayasan tersebut.
"Kami telah memulai kegiatan ini sejak tahun 1998 dengan tujuan membantu ODGJ dari jalanan agar dapat sembuh dan kembali ke keluarga mereka," tutur Suhartono.
Ia juga berbagi cerita unik tentang pengalamannya menikahkan seorang pasiennya, yang semula harus dijemput di rumah orang tua gadis tersebut di Malimping, Banten. Berkat pendekatan yang sabar, pernikahan itu pun berlangsung sukses dengan dukungan sejumlah pejabat pemerintah Bekasi.
Melalui kegiatan berbagi seperti ini, OPININEWS.ID menunjukkan komitmennya untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
