Dan ketika wabah pandemi Covid-19 terjadi, kiprah Rosan sebagai ketum Kadin juga sempat menuai apresiasi positif. Pasalnya, Rosan sempat mencetuskan ide program Vaksin Gotong Royong. Vaksin itu tidak dibebankan kepada pekerja, melainkan ditanggung oleh pengusaha atau perusahaan.
Tugas lain yang diemban Rosan semasa pandemi Covid-19 yakni, pemerintah menunjuknya sebagai Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN).
Di bidang olahraga, kehadiran Rosan di dunia olahraga tanah air membawa pengaruh positif. Pasalnya selama menjabat sebagai Ketua PB PABSI dirinya berhasil membawa nama Indonesia harum di mata dunia internasional. Itu dengan bukti bahwa cabor Angkat Besi membawa pulang medali di ajang Olimpiade Tokyo 2020 lalu.
Selain medali dari Olimpiade Tokyo 2020, Rosan juga berhasil memimpin para atlet angkat besi beserta official meraih medali di ajang olahraga negara-negara Asia (Asian Games) 2023. Dimana lifter Rahmat Erwin Abdullah menyumbang medali emas untuk kontingen Indonesia.
Bahkan yang terbaru, lifter Rahmat Erwin Abdullah berhasil membuat cabor angkat besi juara dunia. Dimana Rahmat Erwin Abdullah meraih 3 medali emas sekaligus di Kejuaraan Angkat Besi Asia di Uzbekistan baru-baru ini.
Rosan juga berhasil mencapai target yang ditetapkan pemerintah ketika menjadi Duta Besar RI untuk Amerika Serikat. Berbagai kerjasama bilateral RI-AS dalam dunia usaha telah berhasil Rosan wujudkan. Salah satunya dengan memboyong pengusaha-pengusaha AS ke Indonesia untuk berinvestasi.
Sewaktu menjadi Dubes RI untuk AS, Rosan juga berhasil membuat nilai perdagangan dan ivestasi meningkat tajam.
Amerika sendiri diketahui menjadi investor terbesar kelima di Indonesia. Amerika Serikat kini menjadi pasar ekspor terbesar kedua bagi Indonesia. Indikator-indikator ini menandakan kemitraan ekonomi yang semakin mendalam. Hal tersebut bukan tidak mungkin dipengaruhi karena kepemimpinan Rosan sebagai Dubes RI untuk AS kala itu.
Berkat kepemimpinan Rosan sebagai Dubes RI untuk AS diakui sangat baik, hal itu membuat Rosan kembali lagi mendapat kepercayaan sebagai Ketua Dubes seluruh Dubes negara ASEAN di Washington DC.
Sedangkan ketika menjadi Wamen BUMN, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa krebilitas dan kapabilitas Rosan tak perlu lagi dipertanyakan.Dari semua yang sudah dikerjakan itu, Rosan tidak merasa dirinya sebagai orang hebat. Rosan seakan memiliki prinsip bahwa bekerja dengan serius dan fokus, akan jauh lebih baik daripada harus banyak berbicara.
sosok yang peduli terhadap masa depan bangsa. Karena itu, jika sekiranya Prabowo dan Gibran menjadi pemimpin, maka tidak berlebihan jika Rosan mendapatkan kesempatan untuk mewujudkan tekad dan keinginannya untuk membawa rakyat Indonesia menuju Indonesia Emas.***
Sebab itu, ketika menjadi Ketua TKN Prabowo dan Gibran, Rosan terlihat memang selalu melakukan pekerjaannya dengan fokus. Tidak memberikan pernyataan-pernyataan yang membuat suasana politik memanas, tetapi membuktikannya dengan bekerja untuk sebuah kemenangan. Rosan disebut juga sebagai