Masih di usia anak-anak pula, Nourma Yunita sudah tampil di TVRI membawakan lagu-lagunya yang hits di sekitar tahun 1974. Kala itu Nourma menggandeng aktor legend, Tan Tjen Bok atau lebih dikenal Pak Item.
Direkam dengan pita kaset, album kedua Nourma Yunita kemudian muncul kembali. Lalu pada 1978 dimana saat itu musim penyanyi anak berduet seperti Adi Bing Slamet dan Chicha Koeswoyo, Nourma Yunita pernah berduet juga dengan penyanyi pendatang baru di album "Si Pitung".
"Setelah itu sedang trends lagu yang bertema cerita. Saya membuat lagi album seperti itu. Jadi saya pernah juga membuat album namanya "Ande Ande Lumut". Setelah itu saya membuat lagi album "Cinderella Bertemu Pinokio". Itulah sejumlah album anak-anak saya." Kenang Nourma Yunita.
"Pas remaja, saya mengeluarkan beberapa album seperti album Senandung Sendu, Ibu, dimana lagu-lagu itu diciptakan oleh Rinto Harahap. Ada juga album, Belum Saatnya Aku Bercinta, Jangan Kau Ganggu Aku Lagi. Aku Masih Menunggu, Adakah Daku di Hatimu, Mimpi Berbunga Indah, Saleha, Tak Usah Bicara, Engkau yang Masih Kusayang, Setulus Hati, Aku Tak Ingin Menderita, Pandang Mata, dan masih ada lainnya." Cerita Nourma lagi.
Masih di masa remaja, Nourma Yunita menceritakan jika dirinya kerap bekerjasama dengan sejumlah pencipta lagu populer seperti Pance Pondaag, Â Rinto Harahap, Obbie Mesakh, Charles Hutagalung, Wahyu OS, Ariyanto, dan masih banyak lainnya.
Tak sampai disitu saja, Nourma Yunita juga pernah membuat album lagu-lagu Batak. Nourma juga pernah bersama Sundari Sukoco menggarap album lagu-lagu keroncong.
Bukan hanya bersama musisi dalam negeri, Nourma Yunita juga pernah menggarap album bersama musisi dunia Tim James. Tim James adalah pencipta lagu If Love is Blind yang dipopulerkan oleh penyanyi Tiffany tahun 1993 silam.
"Di album ini saya rekaman di Nashville, Tennessee, Amerika Serikat." Kenang Nourma.
Sebagai penyanyi, karir bernyanyi Nourma Yunita masih terawat dengan baik hingga di era tahun 2000. Bersama Tantowi Yahya, Nourma Yunita pernah menjadi pembawa acara "Country Road" di TVRI.
Dari acara itulah tertancap stigma jika Nourma Yunita adalah penyanyi yang mengusung genre musik Country. Padahal menurut Nourma, sebagai penyanyi ia juga harus mampu bernyanyi genre apapun.
