1. Tujuan emosi Anda.Â
Misalnya, saat Anda merasakan kebutuhan akan cinta, tujuan Anda adalah mendekati objek kasih sayang Anda. Anda pasti ingin merasakan koneksi dan mungkin berbagi hidup Anda dengan orang itu. Jika Anda merasakan keinginan untuk sering bertemu dengan orang tersebut, Anda mungkin merasakan cinta sejati.
Sedangkan, tertarik lebih bersifat sementara. Anda memiliki keinginan untuk mengisi dan setelah selesai, keinginan Anda akan hilang. Anda tidak akan merasa ingin berbagi hidup dengan orang tersebut meskipun atraksi tersebut dapat terjadi lagi di masa depan.
2. Pengorbanan
Jika Anda bersedia berkorban untuk orang itu, itulah cinta sejati. Bila tidak mau berkorban berarti hanya tertarik.
3. Support yang diberikan
Jika orang yang anda sukai memenuhi kebutuhan Anda bahkan memberikan support secara emosional dan mental. mungkin ada keinginan untuk tidak hanya sekedar tertarik. Bila tidak, berarti si dia  hanya sekedar tertarik.
4. Jujur dan tulus
Cinta sejati memberi Anda kepercayaan diri untuk jujur, dan tulus. Jika Anda merasa perlu menipu si dia  dengan alasan apa pun, Anda hanya merasa tertarik.
5. Intim
Jika keintiman telah menjadi sesuatu yang lebih penting daripada kepuasan nafsu, itu adalah indikator yang jelas bahwa Anda mungkin merasakan cinta yang tulus pada orang tersebut.