Fly Jaya Siap Terbang ke Surga Tersembunyi Kaltim, Khususnya Maratua

Maskapai Fly Jaya, dengan ambisinya yang tinggi, siap terbang rutin ke Pulau Maratua, sebuah surga tersembunyi di Kalimantan Timur. Dengan kekayaan alamnya yang melimpah, Kaltim menyimpan banyak rahasia keindahan. Salah satunya adalah Pulau Maratua, sebuah pulau kecil yang terletak di Kabupaten Berau.

Tentunya, kehadiran maskapai penerbangan khusus remote area ini untuk membawa penumpang ke pulau eksotis terkenal di Kaltim menjadi kabar yang dinanti-nantikan. Bagi para pecinta perjalanan wisata kabar tersebut akan menjadi hal yang paling diantisipasi.

Bayangkan, para traveller bisa menikmati keindahan alam yang masih perawan itu tanpa harus menempuh perjalanan panjang dan melelahkan.

Perihal minat maskapai penerbangan ke Maratua tidak terlepas dari perjuangan Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik untuk menghadirkan penerbangan rutin menuju Bandara Maratua di Kabupaten Berau.

"Kalau Fly Jaya akan beroperasi, kami berharap Desember ini sudah bisa terbang," kata Pj Gubernur Akmal Malik.

Pada Rabu (11/12/2024), PJ Akmal Malik menerima kunjungan Direktur Utama Maskapai Fly Jaya Achmad Gamaludin yang datang bersama Direktur Komersial Okki Rianayu Anjani dan District Manager Subhan Hadi Susilo di Ruang Rapat Mess Pemerintah Provinsi Kaltim Balikpapan.

Pada pertemuan tersebut diketahui maskapai khusus remote area itu berencana akan terbang ke daerah-daerah terpencil lainnya (remote area) di Kalimantan Timur (Kaltim), seperti Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu).

Fly Jaya adalah maskapai penerbangan yang memiliki visi untuk menghubungkan berbagai daerah di Indonesia, terutama di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau (remote area).

Dengan armada pesawat yang modern dan pelayanan yang prima, mereka berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbang yang nyaman dan menyenangkan bagi para penumpangnya. Kehadiran maskapai itu di Kalimantan Timur diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di sektor pariwisata.

Maratua, dengan potensi wisata yang sangat besar, membutuhkan aksesibilitas yang lebih baik. Selama ini, untuk mencapai Maratua, pengunjung harus menempuh perjalanan darat yang cukup panjang dari kota Balikpapan, dilanjutkan dengan perjalanan laut menggunakan speedboat.

Perjalanan ini tentu saja cukup melelahkan dan memakan waktu yang cukup lama.

"Dengan kondisi geografis dan wilayah yang sangat luas ini, kami sangat membutuhkan dukungan transportasi udara untuk konektifitas, efisiensi dan efektifitas," beber Akmal.

Pulau Maratua sendiri menawarkan keindahan alam yang masih sangat alami. Pantai-pantai pasir putih yang lembut, air laut yang jernih dengan berbagai macam ikan berwarna-warni, dan terumbu karang yang sehat membuat pulau ini menjadi destinasi wisata yang sangat menarik.

Selain itu, Maratua juga memiliki hutan mangrove yang luas dan menjadi habitat bagi berbagai jenis burung dan satwa lainnya.
Dengan keindahan alam yang begitu memukau, tidak mengherankan jika jumlah pengunjung ke Maratua terus meningkat setiap tahunnya. Namun, terbatasnya akses transportasi menjadi kendala utama dalam pengembangan pariwisata di pulau ini.

Dengan dibukanya rute penerbangan ke Maratua oleh Fly Jaya, diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.

"Semoga Desember ini Fly Jaya sudah bisa uji coba. Kita ke Maratua sebagai destinasi wisata premium Kaltim," kata Akmal.

Pentingnya Akses Udara ke Maratua

Akses udara ke Maratua memiliki beberapa manfaat penting, antara lain:

Pertama, meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan: Dengan adanya penerbangan langsung ke Maratua, akan semakin banyak wisatawan yang tertarik untuk mengunjungi pulau ini.

Kedua, mempercepat pertumbuhan ekonomi: Peningkatan jumlah wisatawan akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat, seperti sektor perhotelan, restoran, dan souvenir.

Ketiga, membuka peluang usaha baru dengan erbukanya akses udara ke Maratua akan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat setempat, seperti penyewaan perahu, pemandu wisata, dan homestay.

Terakhir adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kehadiran Fly Jaya di Kalimantan Timur, khususnya dengan dibukanya rute penerbangan ke Maratua, merupakan kabar gembira bagi para pecinta wisata alam. Dengan akses yang lebih mudah, keindahan Maratua akan semakin dikenal oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.

Fly Jaya menyiapkan penerbangan menggunakan pesawat ATR 72-500 dengan kapasitas penumpang 68--74 orang. Dengan semakin mudahnya akses transportasi, kita dapat menjelajahi lebih banyak keindahan alam Indonesia dan menikmati kekayaan budaya yang beragam.

Akmal Malik merasa yakin Fly Jaya menghadirkan pelayanan penerbangan premium (premium service airlines) bagi wisatawan domestik dan mancanegara yang ingin menikmati keindahan laut kabupaten paling utara di Kalimantan Timur.  

Dirinya juga menyambut gembira atas ketertarikan dua maskapai lain untuk terbang ke pulau Maratua, yaitu Citilink dan Wings Air.