Transformasi digital UKM di Indonesia bisa alihkan sektor usaha energi negeri kita menjadi green energy. Kok bisa? Ya, bisa.
Pada dasarnya, energi hijau adalah alternatif energi yang lebih bersih dan berkelanjutan, yang sumbernya tidak akan pernah habis dan tidak mencemari lingkungan. Seperti halnya air. Pembangkit tenaga listrik tenaga air menggerakkan turbin serta menghasilkan listrik. Selain alternatif energi yang lebih bersih serta tidak akan habis, juga bagaimana sumber energi itu diperlakukan secara efisien sehingga memberi kemanfaatan yang lebih. Di sinilah peran teknologi digital ambil bagian.
Transformasi digital selalu jadi prioritas dalam penguatan pondasi ekonomi. Usaha kecil dan menengah ini seolah jadi ujung tombak dengan peran penting keberlanjutan dan peningkatan daya saing ekonomi nasional terus tumbuh ke arah positif. Produk dari Indibiz Energi contoh bagaimana solusi digital dapat meningkatkan produktivitas serta berdampak pada manajemen sumber daya energi yang optimal.
Produk yang dimaksud adalah Smart Metering. Sebuah solusi Internet of Things (IoT) yang memudahkan bagi pelaku UKM mengontrol data secara akurat dan real time melalui sistem billing dan basis data terintegrasi, dashboard, pengelolaan air, gas, serta listrik.
Teknologi berbasis solusi digital ini membantu perusahaan mengidentifikasi risiko awal, membantu proses bisnis agar lebih efisien, dan menghemat anggaran operasional. Untuk saat ini, Indibiz Energi membangun layanan Smart Metering yang meliputi Smart Lightning, dan Smart Metering Water (SMW).
Smart Metering
Semestinya brand yang sudah punya awareness terhadap lingkungan dan terlibat di dalam sektor energi menyadari akan urgensi manajemen sumber daya energi terapan. Apalagi Telkom Indonesia bersama ekosistem solusi digital mereka membangun teknologi Smart Metering yang berguna bagi pengaplikasian green energy.
Sebagai suatu solusi ekosistem digital yang fokus pada efisiensi energi dalam prosesnya, serta dibantu teknologi modern tentu produk solusi digital tersebut menghasilkan konsep yang mendukung ketahanan energi. Kabar baiknya Indibiz Energi yang baru mulai diluncurkan awal Juni tahun 2024 ini bisa mengurangi konsumsi listrik, air, dan emisi karbon secara tidak berlebihan. Mengacu hal itu, para pelaku UKM di Indonesia bisa lakukan manajemen energi lebih terarah.
Menurut Tanto Suratno selaku VP Enterprise Business Orchestration Telkom, setiap UKM di Indonesia punya peran penting dalam menjaga keberlanjutan energi terbarukan di bumi ini. "Indibiz Energi, Indibiz Health, dan Indibiz Ekspedisi menjadi pelengkap dari ekosistem Indibiz yang dapat dimanfaatkan untuk para pebisnis sektor kesehatan dan energi, maupun yang lain"
Misal dengan menerapkan Smart Water Meter. Ada layanan digital dari Telkom yang berfungsi mencatat penggunaan air secara real-time lebih mudah dan mampu mengintegrasi produk digital untuk kontrol secara efektif dan kembangkan hasil yang autentik. Maka, fitur seperti ini bisa wujudkan solusi energi yang lebih inovatif dan berkelanjutan.
Contoh penerapan green energy tampak pada Tirta Asasta yang sudah menggunakan solusi digital SWM, jumlah pelanggan yang dijangkau juga semakin luas. Dari sebelumnya hanya 1.000 pelanggan di beberapa kecamatan di Depok, kini bertambah menjadi 7.000 pelanggan yang dipantau secara real time menggunakan solusi digital dari Indibiz Energi tersebut.
