Platform ini pun memberikan kemudahan saya memasukkan karya tulis ke dalamnya. Entah kenapa saya menemukan kemudahan perihal perbaikan kosa kata. Pernah saya tulis "Jaman" pada judul artikel saya, tetapi tiba-tiba, dalam hitungan detik, tulisan itu diperbaiki seperti yang terlihat pada judul artikel saya di "Lagu 'Akad' Payung Teduh dan Kisah Romansa 'Zaman Old'". Saya sangat suka fitur ini. Apakah sistemnya dibuat otomatis?
Begitu juga yang terjadi pada caption gambar yang saya sisipkan ke dalam artikel. Biasanya saya memang malas memasukkan huruf-huruf kecil di bawah fotonya. Pada artikel yang mengulas performa tarian di ajang Europalia Art Festival Indonesia, platform blogger ini memasukkan secara otomatis caption pada gambar saya. Memang tidak semua, hanya pada gambar-gambar yang jelas sumbernya darimana.
9 hari pengalaman saya tentu tidak sebanyak mereka yang telah bertahun-tahun berkontribusi di Kompasiana, apalagi bagi yang sudah 9 tahun. Namun bukan kuantitas-nya yang menjadi fokus dalam tulisan saya, kualitas platform ini yang menjadi inti pembahasannya. Saya melihat fiturnya yang sangat membantu dan prospeknya ke depan untuk peningkatan lebih lanjut.
Melalui pengalaman 9 hari ini saya melihat potensi yang besar pada Kompasiana.
Happy 9th anniversary, Kompasiana!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H