Kita pasti sudah terlebih dahulu mengenal apa itu bluetooth dan infrared. Bluetooth dan infrared adalah media yang biasa digunakan untuk mengirim dan menerima data, namun kini infrared sudah tidak digunakan pada ponsel karena kecepatan transferdatanya yang sangat lambat. Bluetooth 3.0 memiliki kecepatan hingga 24 MBps dengan jangkauan area hingga 15 meter.
NFC bekerja pada gelombang radio. Pada dasarnya NFC sama seperti Flazz card atau E-Toll card, karena hanya dengan menempelkannya saja sudah dapat melakukan pertukaran data. NFC memiliki dua mode operasi yang digunakan pada protokolnya yakni NFC Aktif (terbuka) dan NFC Pasif (Tertutup) berikut pejelasannya:
NFC Aktif (Terbuka)
Komunikasi antar dua perangkat yang sama-sama memiliki NFC melakukan pengiriman dan penerimaan data digital seperti musik, video, dokumen, foto maupun file aplikasi.
NFC Pasif (Tertutup)
Meskipun kedua perangkat yang digunakan sama-sama memiliki chip NFC, namun komunikasi ini hanya dilakukan satu arah saja karena perangkat satunya hanya dapat berfungsi sebagai peerima data saja. Seperti halnya jika kita menggunakan smartphone untuk melakukan pembayaran dengan menempelkannya pada NFC reader.
Meskipun jangkauan antar perangkat NFC haruslah dekat, namun dibalik kelemahannya NFC memiliki banyak kelebihannya seperti:
- Semudah membalik telapak tangan.
- Tidak Memerlukan Password
nfc-phone-574a9f927997731207d4ede3.jpg
Dalam pertukaran data dengan smartphone lain biasanya kita harus untuk menggunakan password untuk pairing agar saling terhubung, untuk saling terhubung hanya perlu mendekatkannya saja, kemudian kedua smartphone akan saling terhubung. Untuk proses pengiriman dan penerimaan data tetap menggunakan bluetooth.
Jika kita pergi kesebuah restoran, kemudian kita ingin menggunakan layanan Hotspotnya, kita dapat menempelkan atau men-tap ponsel pada NFC tag dan secara otomatis akan terhubung tanpa memasukkan password.
- Dapat digunakan untuk pembayaran
nfc-pay-574a9fc4b39373cb06f51138.jpg
Ketika berbelanja kita biasa menggunakan uang tunai, debit card ataupun credit card. Kita dapat memanfaatkan layanan Google Wallet untuk membayarnya, seperti menggunakan flazz BCA atau Indomaret Card hanya perlu menempelkan pada NFC Reader. Begitu mudah membayar dengan ponsel yang sudah memiliki fitur NFC.
- Pairing dengan device lain
nfc-print-574aa359949773960412c09b.jpgnfc-trackpad-574aa4cb2b7a61f306a5cc05.jpg
- Keamanan tinggi
nfc-security-cisc-semiconductor-nf-574aa2548323bdb806e66d2e.jpg
Loh, kan tidak menggunakan password, kenapa bisa aman? Untuk melakukan semua kegiatan diatas kita harus medekatkan ponsel dengan perangkat lainnya agar terhubung. Sehingga orang lain tidak dapat meretas bluetooth pada ponsel, karena bluetooth akan otomatis menyala ketika didekatkan dengan perangkat yang akan melakukan pairing.
NFC memang sudah ada sejak 2006, namun di Indonesia masih belum populer. Pembuat ponsel dalam negeri sudah banyak yang menanamkan NFC pada ponsel buatan mereka.
Semoga NFC cepat berkembang di Indonesia, karena NFC memudahkan dalam pairing, pembayaran, dan aktifitas lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H