Mohon tunggu...
Sandra DyahAsmawati
Sandra DyahAsmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

saya suka membaca dan berjalan jalan ke alam

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Membangun Karakter Tangguh Melalui Pendidikan Islam di Era Post-Truth

23 September 2024   21:53 Diperbarui: 23 September 2024   21:57 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

keracunan informasi. penyebaran berita hoax dapat menyebabkan kerancuan informasi yang luas, membuat orang bingung dan tidak tahu apa yang benar. hal ini dapat mempengaruhi pendapat publik dan keputusan mereka.

perpecahan dan perselisihan. hoax dapat menyebabkan perpecahan dan konflik di masyarakat. misinformasi yang menyesatkan dapat memengaruhi pendapat masyarakat dan bahkan dapat menyebabkan perpecahan bangsa.

faktor sosial dan emosional. berita hoax dapat menimbulkan opini negatif dan mengganggu suasana sosial. konten hoax biasanya berisi hal-hal negatif yang hasut dan fitnah, sehingga dapat menyasar emosi masyarakat dan menimbulkan polemik.

dampak negatif hoax terhadap negara :

pembangunan karakter politik. hoax dalam pemilu dapat merusak reputasi tokoh politik dan memengaruhi persepsi pemilih, yang dapat berdampak pada hasil pemilihan dan kestabilan pemerintahan.

manajemen citra politik. hoax digunakan untuk mengubah citra negatif menjadi citra yang lebih baik atau untuk menurunkan suara lawan politik. hal ini dapat berdampak pada elektabilitas dan popularitas calon yang didukung, serta mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pemilu.kerugian sosial dan ekonomi. 

selain itu, hoax memiliki dampak ekonomi dan sosial yang signifikan. misinformasi yang tersebar luas dapat menyebabkan kerugian ekonomi dan sosial serta mengancam keamanan dan stabilitas sosial.

upaya untuk mencegah efek negatif hoax

untuk mengatasi efek negatif hoax, diperlukan upaya yang menyeluruh, yang mencakup :

penguatan pendidikan karakter islam. menanamkan sikap kritis, pemikiran rasional, dan literasi media sejak dini.

pembelajaran digital yang lebih baik. membekali siswa dengan keterampilan untuk mencari, mengevaluasi, dan memanfaatkan informasi dengan bijak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun