Mohon tunggu...
Sandi Herman
Sandi Herman Mohon Tunggu... Guru - Akademisi

Kesulitan yang sesungguhnya adalah mengatasi caramu berpikir tentang dirimu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bahaya Rokok Elektrik dan Rokok Konvensional bagi Kesehatan

3 Juni 2023   13:34 Diperbarui: 3 Juni 2023   13:37 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
DokPri Sandi Herman

Regulasi terkait rokok konvensional bervariasi di berbagai negara, dengan upaya yang dilakukan untuk mengurangi konsumsi dan dampak negatifnya melalui tindakan seperti peningkatan pajak, pembatasan iklan, peringatan kesehatan pada kemasan, dan larangan merokok di tempat-tempat umum.

a) Bahaya Rokok Konvensional

Rokok konvensional memiliki sejumlah bahaya serius bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa dampak negatif yang terkait dengan penggunaan rokok konvensional:

1. Penyakit paru-paru 

Asap tembakau mengandung banyak zat kimia berbahaya yang dapat merusak paru-paru. Merokok konvensional merupakan faktor risiko utama untuk penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), seperti bronkitis kronis dan emfisema, yang mengakibatkan peradangan dan kerusakan paru-paru.

2. Kanker

Rokok konvensional diketahui menjadi penyebab utama kanker. Asap tembakau mengandung karsinogen (zat penyebab kanker) yang dapat menyebabkan kanker paru-paru, mulut, tenggorokan, kerongkongan, pankreas, kandung kemih, ginjal, dan beberapa jenis kanker lainnya.

3. Penyakit jantung dan pembuluh darah

Merokok konvensional meningkatkan risiko penyakit jantung koroner, serangan jantung, stroke, dan penyakit pembuluh darah lainnya. Zat-zat kimia dalam asap tembakau dapat merusak dinding pembuluh darah, menyebabkan pengerasan arteri, pembentukan plak, dan meningkatkan tekanan darah.

4. Gangguan pernapasan

Merokok konvensional dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti batuk kronis, sesak napas, dan peningkatan risiko infeksi saluran pernapasan atas dan bawah, termasuk pneumonia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun