Mohon tunggu...
Widodo Judarwanto
Widodo Judarwanto Mohon Tunggu... Dokter - Penulis Kesehatan

Dr Widodo Judarwanto, pediatrician. Telemedicine 085-77777-2765. Focus Of Interest : Asma, Alergi, Anak Mudah Sakit, Kesulitan Makan, Gangguan Makan, Gangguan Berat Badan, Gangguan Belajar, Gangguan Bicara, Gangguan Konsentrasi, Gangguan Emosi, Hiperaktif, Autisme, ADHD dan gangguan perilaku lainnya yang berkaitan dengan alergi makanan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pentingnya Susu, Khususnya Anak Tinggi dan Berat Badan Kurang

29 April 2024   13:00 Diperbarui: 29 April 2024   13:10 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Manakah susu formula yang terbaik ? Tidak bisa dibantah lagi bahwa ASI adalah susu terbaik bagi bayi dan anak. Saat ASI tidak bisa diberikan maka terpaksa harus menggunakan susu sapi. Pertimbangan utama dalam pemilihan susu yang terbaik bagi anak adalah susu yang sesuai dengan kondisi anak dan tidak mengakibatkan reaksi yang mengganggu fungsi organ tubuhnya. 

Pertimbangan lain adalah masalah harga harus disesuaikan dengan ekonomi keluarga serta kesediaan yang mudah dicari dan distribusi yang berkelanjutan di pasaran. Kandungan zat tambahan (AA, DHA, sinbiotik dll), harga mahal, disukai bayi dan merek terkenal bukanlah pertimbangan pemilihan susu yang terbaik bagi anak. 

Secara umum semua susu formula yang beredar secara resmi di suatu negara kandungan gizinya sama. Karena mengikuti standard RDA (Recomendation Dietery Allowence) dalam jumlah kalori, vitamin dan mineral harus sesuai dengan kebutuhan bayi dalam mencapai tumbuh kembang yang optimal. Penggunaan apapun merek susu sapi formula yang sesuai kondisi dan usia anak selama tidak menimbulkan gangguan fungsi tubuh adalah susu yang terbaik untuk anak tersebut.

Pemberian susu tinggi kalori (pediasure, Nutrinidrink dsbnya) dan susu UHT biasa (Ultra, breanbrand, chimory dll) bukan menjadi pertimbangan utama. Susu UHT biasapun bila jumlahnya banyak bisa menaikkan berat badan dan tinggi badan. Sebaliknya Pemberian susu khusus tinggi kalori tidak banyak berpengaruh dalam kenaikkan tinggi dan berat badan bila jumlahnya sedikit. 

Bila dengan susu UHT biasa bisa meningkatkan tinggi dan berat badan mengapa harus dipaksakan membeli susu formula khusus kalori tinggi yang mahal tetapi pemberiannya tidak banyak. Pertimbangan pemilihan susuUHT biasa selain harga tidak lebih mahal, susu UHT rasanya lebih segar dan tidak mengenyangkan karena tidak lebih kental dibandingkan susu berkalori tinggi.

Referensi

  • Kwon Y, Lee SW, Cho YS, Jeong SJ, Han MY. Is High Milk Intake Good for Children's Health? A National Population-Based Observational Cohort Study. Nutrients. 2021 Oct 2;13(10):3494. doi: 10.3390/nu13103494. PMID: 34684495; PMCID: PMC8541527.
  • Marshall TA, Curtis AM, Cavanaugh JE, Warren JJ, Levy SM. Higher Longitudinal Milk Intakes Are Associated with Increased Height in a Birth Cohort Followed for 17 Years. J Nutr. 2018 Jul 1;148(7):1144-1149. doi: 10.1093/jn/nxy071. PMID: 29924327; PMCID: PMC6669942.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun