Mohon tunggu...
Widodo Judarwanto
Widodo Judarwanto Mohon Tunggu... Dokter - Penulis Kesehatan

Dr Widodo Judarwanto, pediatrician. Telemedicine 085-77777-2765. Focus Of Interest : Asma, Alergi, Anak Mudah Sakit, Kesulitan Makan, Gangguan Makan, Gangguan Berat Badan, Gangguan Belajar, Gangguan Bicara, Gangguan Konsentrasi, Gangguan Emosi, Hiperaktif, Autisme, ADHD dan gangguan perilaku lainnya yang berkaitan dengan alergi makanan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Marbut Masjid, Sang Pejuang Fisabilillah, Anda Pun Bisa!

26 April 2024   11:08 Diperbarui: 26 April 2024   12:50 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meski bukan sebagai pengurus masjid atau marbut masjid kita harus peduli dalam memakmurkan masjid meski harus dimulai dengan melakukan hal yang kecil. Peduli terhadap masjid tidak harus dilakukan pengurus dan marbut masjid.  Dalam kebersihan masjid tidak ada salahnya kita peduli dengan tidak membuang sampah sembarangan atau ikut memungut sampah di lantai untuk dimasukkan ke dalam sampah. Bila ada hal lain misalnya lampu tidak nyala, lantai basah, tembok kotor, kamar mandi kotor, ruangan masjid tidak rapih, suara sound sistem tidak bagus, ruangan masjid panas kita harus sigapn dan punya kepedulian untuk menyelesaikan masalah. 

Bila kegiatan masjid yang tidak berjalan atau berhenti, jamaah harus ikut peduli untuk mengantisipasi hal tersebut. Bisa saja kita segera berkomunkiasi dengan sopan dan beretika kepada pengurus  paling tidak kita menanyakan ke pengurus apakah penyebab kegiatan tersebut terhenti, apakah yang bisa dibantu. Bila kita tidak bisa membantu dengan dana dan tenaga sendiri, kita bisa mencari jamaah lain untuk berkerjasama membantu menyelesaikan permasalahan di  masjid.

Untuk menjadi pejuang Fisabilillah masjid, tidak harus menjadi marbut masjid tetapi peduli dan tergerak ikut memakmurkan masjid sesuai dengan kapasitas setiap orang yang berbeda. Kita bisa meneladani Ummu Mahjan dalam kepedulian terhadap masjid, hingga Rasulullah menyempatkan memberi penghormatan khusus di saat meninggalnya. Memakmurkan masjid bukan hanya kewajiban dan kewenangan pengurus atau marbut masjid. Semua umat atau jamaah berkewajiban menjadi pejuang fisabilillah masjid dan berhak mendapatkan identitas marbut masjid tanpa tanda jasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun