Kekayaan konglomerat Indonesia selalu menarik perhatian masyarakat. Setiap perubahan dalam daftar orang terkaya di Indonesia menjadi sorotan utama bagi banyak orang yang ingin mengetahui siapa-siapa saja yang mendominasi puncak kekayaan di negara ini. Pada Minggu, 25 Juli 2023, terjadi perubahan menarik yang mempengaruhi posisi 10 orang terkaya di Indonesia. Bos Grup Djarum, Budi Hartono, berhasil mengungguli Raja Batu Bara, Low Tuck Kwong, dalam daftar prestisius ini.
1. Robert Budi Hartono - Bos Djarum Penguasa Posisi Pertama
Pada tanggal 25 Juli 2023, Robert Budi Hartono, pemilik PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) dan berbagai perusahaan di bawah bendera Grup Djarum, menduduki posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia. Hartono berhasil mencatatkan total kekayaan senilai Rp396,68 triliun, atau setara dengan US$26,4 miliar. Grup Djarum, selain memiliki saham di BCA, juga mengendalikan perusahaan-perusahaan ternama seperti PT Sarana Menara Infrastructure Tbk. (TOWR) dan PT Global Digital Niaga Tbk. (BELI), yang juga dikenal dengan Blibli.com.
2. Low Tuck Kwong - Raja Batu Bara Tergeser ke Posisi Kedua
Pendahulu Robert Budi Hartono dalam daftar ini adalah Low Tuck Kwong, yang dikenal sebagai Raja Batu Bara dengan kepemilikan mayoritas di PT Bayan Resources Tbk. (BYAN). Sayangnya, Low harus menerima perubahan posisi setelah Budi Hartono melampaui kekayaannya. Meskipun begitu, harta Low Tuck Kwong yang mencapai Rp393,68 triliun (US$26,2 miliar) membuatnya tetap menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia.
3. Michael Bambang Hartono - Kakak Bos Djarum Tetap Teguh di Posisi Ketiga
Saudara kandung Robert Budi Hartono, Michael Bambang Hartono, tetap berada di posisi ketiga daftar orang terkaya Indonesia. Dengan total kekayaan senilai Rp380,15 triliun (US$25,3 miliar), Michael memiliki portofolio bisnis yang luas di bawah Grup Djarum.
4. Sri Prakash Lohia - Pengusaha Tekstil dan Petrokimia di Posisi Keempat
Sri Prakash Lohia, seorang pengusaha kelahiran India, berhasil meraih posisi keempat sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia. Bisnisnya di bidang tekstil dan petrokimia telah mengantarkannya memiliki kekayaan sekitar Rp108,18 triliun (US$7,2 miliar).
5. Prajogo Pangestu - Bos Barito Group di Posisi Kelima
Prajogo Pangestu, pendiri dan pemilik Barito Group, mencatatkan namanya di posisi kelima dalam daftar ini. Perusahaannya beroperasi di berbagai sektor, seperti petrokimia, energi panas bumi, dan properti. Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai Rp94,66 triliun (US$6,3 miliar).
6. Tahir dan Keluarga - Penguasa Beragam Bisnis di Posisi Keenam
Pendiri Mayapada Group, Tahir, dan keluarga menempati posisi keenam sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia. Dengan bisnis yang meliputi sektor perbankan, kesehatan, dan real estat, total kekayaan mereka mencapai Rp78,13 triliun (US$5,2 miliar). Kabar terbaru tentang suntikan dana senilai Rp3 triliun ke Bank Mayapada (MAYA) oleh Dato' Sri Tahir, diharapkan dapat meningkatkan kinerja keuangan bank tersebut.
7. Chairul Tanjung - Media, Ritel, dan Perbankan di Posisi Ketujuh
Chairul Tanjung, pemilik CT Group dengan bisnis yang bergerak di sektor media, ritel, dan perbankan, tetap kukuh berada di posisi ketujuh. Kekayaannya mencapai Rp75,13 triliun (US$5 miliar) dan ia juga menjadi yang termuda di antara 10 orang terkaya di Indonesia dengan usia 61 tahun.
8. Djoko Susanto - Bos Grup Alfamart Tergeser ke Posisi Delapan
Djoko Susanto, pemilik Grup Alfamart, harus rela turun ke posisi delapan dalam daftar kekayaan Indonesia. Meskipun demikian, kekayaannya yang mencapai Rp66,11 triliun (US$4,4 miliar) menunjukkan potensi dan kesuksesannya di industri ritel.
9. Dewi Kam - Pengusaha Wanita Tunggal di Daftar Orang Terkaya
Dewi Kam merupakan satu-satunya wanita yang berhasil masuk dalam daftar 10 orang terkaya di Indonesia. Kekayaannya sebagian besar berasal dari saham minoritas di perusahaan tambang batu bara Bayan Resources. Posisinya yang mengesankan sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia menempatkannya di urutan kesembilan, dengan total kekayaan mencapai Rp64,61 triliun (US$4,3 miliar).
10. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono - Pendiri Harita Grup Tertahan di Posisi Kesepuluh
Lim Hariyanto Wijaya Sarwono, pendiri Harita Grup yang bergerak di sektor tambang bauksit dan nikel, harus menerima penurunan posisi ke urutan kesepuluh. Namun, harta senilai Rp61,6 triliun (US$4,1 miliar) tetap menjadikannya salah satu orang terkaya di Indonesia.
Perubahan dalam daftar 10 orang terkaya di Indonesia ini menggambarkan dinamika bisnis dan perubahan nilai saham yang terus bergerak di pasar keuangan. Meskipun demikian, semua tokoh dalam daftar ini tetap memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia dan menunjukkan potensi
