Mohon tunggu...
InspirasiPlus
InspirasiPlus Mohon Tunggu... Editor - https://www.instagram.com/sandi_asnur7/
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

MAJU BERSAMA TEKNOLOGI

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Musk Vs Zuck! Perseteruan di Dunia Media Mencapai Puncaknya (Tantangan Duel di Oktagon UFC)

15 Juli 2023   03:03 Diperbarui: 15 Juli 2023   03:17 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perseteruan antara Elon Musk, pemilik Twitter, dan Mark Zuckerberg, CEO Meta, mencapai titik puncaknya ketika Musk menantang Zuck untuk bertarung di atas ring oktagon UFC. Segala dimulai dengan munculnya rumor tentang aplikasi mirip Twitter buatan Meta yang sedang dikembangkan. Sindiran dan tantangan terbuka melalui media sosial pun terjadi antara kedua tokoh ini. Namun, apa yang dimulai sebagai lelucon berujung pada sebuah permainan serius di antara mereka.

Musk vs. Zuck: Pertukaran Sindiran di Twitter
Rumor tentang aplikasi Threads buatan Meta menjadi pemicu perdebatan antara Musk dan Zuck. Saat seorang pengusaha terkenal, Mario Nawfal, menyuarakan keraguan terhadap Meta dan mengkritik kontroversi di balik platform tersebut, Musk melontarkan komentar yang mengundang perhatian. 

Dia menyindir bahwa jika Meta benar-benar menguasai dunia, pilihan akan hilang. Serangkaian balasan dan peringatan pun diberikan oleh warganet kepada Musk, yang kemudian dijawab oleh tantangan duel dari Zuck.

Duel dalam Jiu Jitsu atau di Oktagon UFC?
Sambil berkelakar, Musk menantang Zuck untuk bertarung jika Zuck tertawa. Komentar ini langsung direspons oleh Zuckerberg melalui akun Instagram pribadinya dengan permintaan bagi Musk untuk membagikan lokasi duel. 

Sementara Musk mengusulkan untuk bertarung di Vegas Octagon, yang biasanya digunakan untuk pertandingan Ultimate Fighting Championship (UFC). Namun, meskipun tantangan telah dilayangkan, duel antara keduanya belum terjadi.

www.reqnews.com
www.reqnews.com
Perseteruan Migrasi ke Meja Hijau
Meski pertarungan fisik belum terjadi, perseteruan antara Musk dan Zuck tampaknya akan berlanjut ke meja hijau. Aplikasi Threads, yang merupakan pesaing Twitter buatan Meta, dirilis secara global dan mencapai popularitas yang signifikan dalam waktu singkat.

Namun, kebahagiaan Zuck atas kesuksesan Threads menjadi sumber kegusaran bagi Musk. Twitter mengirimkan surat ancaman kepada Meta, menuntut mereka untuk menghentikan penggunaan rahasia intelektual Twitter dalam Threads. Sementara Meta membantah tuduhan tersebut, perseteruan antara dua platform sosial media terbesar di dunia terus memanas.

Persaingan Hebat dalam Dunia Media Sosial
Elon Musk dan Mark Zuckerberg adalah dua tokoh terkenal yang mewakili platform media sosial yang berpengaruh di dunia. Pertukaran sindiran, tantangan, dan ancaman hukum antara mereka mencerminkan persaingan sengit dalam industri ini. 

Sementara warganet menunggu untuk melihat apakah pertarungan fisik antara Musk dan Zuck akan terjadi, perseteruan mereka mengingatkan kita akan pentingnya inovasi dan persaingan sehat dalam dunia media sosial yang terus berkembang.

www.businessinsider.com
www.businessinsider.com
Kesimpulan:Perseteruan antara Elon Musk dan Mark Zuckerberg mencapai puncaknya ketika Musk menantang Zuck untuk bertarung di oktagon UFC. Apa yang dimulai sebagai komentar lelucon di media sosial berujung pada pertukaran tantangan serius. 

Selain itu, persaingan antara platform media sosial Twitter dan Meta juga mencapai level yang baru, dengan ancaman hukum yang dilayangkan dan tuduhan penggunaan rahasia intelektual. Perseteruan ini mencerminkan sengitnya persaingan dalam dunia media sosial dan pentingnya inovasi serta persaingan sehat untuk kemajuan industri ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun