Mohon tunggu...
InspirasiPlus
InspirasiPlus Mohon Tunggu... Editor - https://www.instagram.com/sandi_asnur7/
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

MAJU BERSAMA TEKNOLOGI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Opini Saya Terhadap Keberhasilan Tiktok pada Saat Ini

12 Juli 2023   16:02 Diperbarui: 12 Juli 2023   16:04 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kesimpulannya, TikTok telah menciptakan fenomena global dengan kontennya yang kreatif, viralitas yang tinggi, dan inklusivitas platformnya. Meskipun sulit untuk mengukur keunggulan satu platform atas yang lain, TikTok telah berhasil menarik perhatian dan menciptakan dampak yang signifikan dalam dunia media sosial.

Hal yang menarik ialah Tiktok bisa mengalahkan youtube dengan cepat.

Ada beberapa faktor kenapa tiktok bisa mengalahkan youtube dengan cepat, manurut saya faktor-faktornya sebagai berikut :

Format Video Pendek: TikTok menawarkan format video pendek dengan durasi maksimal 60 detik, yang sangat sesuai dengan tren konsumsi konten saat ini. Masyarakat cenderung lebih memilih konten yang mudah dikonsumsi dan dapat ditonton dengan cepat di antara kesibukan mereka. Ini berbeda dengan YouTube yang umumnya menawarkan video yang lebih panjang. Format video pendek TikTok memungkinkan para pengguna untuk mendapatkan hiburan dan informasi dalam waktu singkat, yang sesuai dengan gaya hidup yang cepat dan multitasking.

Algoritma Rekomendasi yang Kuat: TikTok memiliki algoritma rekomendasi yang sangat kuat. Algoritma ini dapat menganalisis preferensi dan perilaku pengguna secara akurat berdasarkan tindakan mereka di platform, seperti tontonan, like, dan share. Hal ini memungkinkan TikTok untuk menyajikan konten yang relevan dan menarik secara pribadi untuk setiap pengguna. Algoritma yang kuat ini membantu menarik perhatian pengguna baru dan mempertahankan minat pengguna yang sudah ada.

Kreativitas dan Pengeditan yang Mudah: TikTok menawarkan berbagai alat pengeditan video yang mudah digunakan, seperti filter, efek suara, dan fitur lainnya. Pengguna dapat dengan cepat dan mudah membuat konten yang menarik dan kreatif tanpa harus memiliki pengetahuan teknis yang mendalam tentang pengeditan video. Ini memungkinkan setiap orang dengan smartphone untuk menjadi kreator konten yang potensial di TikTok. Di sisi lain, YouTube sering kali membutuhkan lebih banyak waktu dan upaya dalam pengeditan dan produksi video yang lebih rumit.

Fokus pada Tren dan Viralitas: TikTok sangat terkenal dengan tren dan tantangan viral yang sering muncul di platform. Banyak pengguna yang ingin ikut serta dalam tren ini untuk mendapatkan popularitas dan pengikut. Fokus yang kuat pada viralitas membuat TikTok menjadi tempat yang menarik bagi para kreator dan pengguna yang ingin menjadi terkenal secara cepat. Sementara di YouTube, popularitas dan pertumbuhan kanal sering membutuhkan upaya, waktu, dan konsistensi yang lebih besar.

Pengguna Muda dan Demografis yang Kuat: TikTok memiliki basis pengguna yang sangat besar, terutama di kalangan remaja dan kaum muda. Demografis yang kuat ini memberikan dampak besar pada popularitas TikTok dan daya tariknya sebagai platform konten. Banyak brand dan pemasar juga tertarik untuk beriklan di TikTok karena dapat menjangkau khalayak yang lebih muda dan terhubung dengan audiens potensial yang lebih besar.

Walaupun TikTok telah mencapai popularitas yang luar biasa, YouTube tetap menjadi platform video terbesar dan banyak konten kreator yang masih memilih YouTube sebagai platform utama mereka. Keduanya memiliki keunikan dan kelebihan masing-masing, dan mungkin akan terus berkompetisi dalam hal pasar dan pertumbuhan pengguna.

Terima kasih telah menyempatkan diri untuk membaca opini saya.....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun