Mohon tunggu...
Samuel Liputra
Samuel Liputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Researcher

Peneliti tentang segala hal dan berbagi informasi tentang segala hal

Selanjutnya

Tutup

Nature

Tenaga Listrik yang Tidak Terbatas untuk Indonesia

8 Juni 2021   14:21 Diperbarui: 8 Juni 2021   14:39 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dengan Techno Home segala rutinitas manusia akan dibaca dan dibantu oleh teknologi untuk mencarikan gerakan statis yang akan memiliki dampak pengembangan sumber energi itu sendiri. Dan manusia akan membantu teknologi itu untuk mewujutkan alat yng dimaksud agar energi bisa didapatkan misalkan solar cell, wind charger, kinetic electric, dan semacam ya. 

Kelemahan 

Jika ada keuntungan, pasti juga ada kelemahan. dimana dari sektor Green energy dan Techno Home masih mengalami kendala dalam sisi pengadaan barang/ investasi. Dari hitungan pengadaan barang yang dilakukan secara mandiri didapatkan hasil bahwa satu rumah sederhana membutuhkan biaya yang hanya dapat dibeli oleh warga kelas atas. Hal ini dipicu dari harga panel solar yang mahal, harga perakitan kinetik yang cukup mahal dan masih banyak lagi  

Dan jika dilihat harga yang  telah dinyatakan, maka untuk green energy dan techno home sangat sulit terwujud. sehingga perlu peran dan dukungan semua pihak untuk pengembangan yang luar biasa dalam bidang material dan bidang penerapan sistem yang ada. 

Solusi 

Dari hal  yang dipaparkan, kita dapat melihat potensi yang sangat luar biasa dari  proyek ini dan memang halangan yang ada sampai saat ini adalah investasi biaya yang ada pada awal pembangunan dan instalasi awal. Hal ini membuat proyek ini sering kali gagal dan tidak ada yang melirik solusi ini. Bahkan hanya sedikit orang yang memakai hal ini  untuk keperluan yang sangat kecil. bahkan ketika ada yang  membuat taman surya ini  pun tidak begitu dapat respon yang cukup baik 

Maka dalam kesempatan ini kami ingin sekali membuat Green energy dan techno home berbasis cluster,  dimana seluruh rumah 85 % menggunakan material green energy yang berbasis kinetik dan surya Cell.  Hal ini memang perlu dukungan yang banyak dari beberapa perusahaan  serta  investor yang mampu dan mau mencoba hal yang mendasar ini. 

Karena setelah dibuktikan secara teori dan hitungan memang pada awalnya untuk investasi sangat besar tetapi dengan kemampuan dan hal yang dapat dikerjakan oleh Techno Home, semuanya akan terbayar bahkan menjadi lebih menguntungkan.  hal ini disebabkan karena listrik yang dipakai 65% berasal dari pekerjaan rutinitas manusia dan seluruh pendapatan listrik yang didapat akan mengurangi beban listrik yang dipakai. 

Bahkan terpikir oleh kami akan membuat 2 space awal yaitu Techno Home berbasis custer  itu sendiri  dan pembentukan lounge kebugaran yang terhubung dengan beberapa IoT yang berbasis ID bisa membantu penghuni untuk semangat menghasilkan green energy yang luar biasa bagi kawasan dan bagi dirinya sendiri. 

Pembiayaan 

Jika kita berpikir dari mana pembiayaan untuk proyek ini dan jika dijadikan cluster siapa yang akan beli cluster itu? Menurut kami untuk pembiayaan proyek ini akan bekerjasama dengan beberapa vendor dan pengembang besar yang peduli akan green energy untuk dunia yang lebih baik.  Salah satu vendor yang diperlukan adalah developer, perusahaan jaringan, perusahaan perangkat teknologi, perusahaan kesehatan, dan masih banyak lagi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun