Mohon tunggu...
venan samudin
venan samudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - pemulung

Cintai Terang Kebijaksanaan!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menaruh Rasa

4 Mei 2021   09:12 Diperbarui: 4 Mei 2021   09:21 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dia hendak berkisah tentang gelisah yang menyelimuti jiwa

Gelisah yang bermula oleh gadis yang dia sebut sahabat setia

Simaklah kisahnya;

gadis lugu bermata sayu berambut air tinggi sebahu

memandangnya damaikan raga, memikirkannya menyiksa jiwa

dia,

gadis lugu bermata sayu berambut air tinggi sebahu ialah sahabat baiknya

lalu perihal permulaan rasa yang hingga kini masih ada itu

dia sendiri tak tahu

Rupanya dia ikut terperangkap dalam polemik klasik persahabatan

perseteruan antara perasaan dan persahabatan

buktinya kini dia tiada dapat lagi memilah

mana perasaan sebagai sahabat setia mana perasaan yang setia ia sembunyikan

Sering mereka berbagi cerita, rahasia besarpun dianggap biasa

kecuali rahasia satu ini, dia lupa menceritakannya

kalau dia menaruh rasa pada sahabat setianya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun