positivisme dan fenomenologi

positivisme adalah aliran pemikiran dalam filsafat yang menekankan bahwa: pengetahuan yang valid  berasal dari pengelaman empiris dan dapat diuji secara ilmiah

terdapat beberapa tahap perkembangan pengetahuan, diantaranya: 

1. Tahap Teologis: penjelasan fenomena berdasarkan keyakinan agama atau mitologi.

2. Tahap Metafisik: penjelasan yang mengandalkan konsep abatrak dan filsafat.

3. Tahap Positif: penjelasan yang di dasarkan pada observasi dan eksperimen ilmiyah.

ciri-ciri positivisme:

1. Empirisme

2. Objektivitas

3. Verivikasi

4. keterbatasan metafisika

Kritik terhadap positivisme:

1. Subjektivitas: pengalaman subjektiv dan makna tidak dapat sepenuhnya dijelaskan oleh pendekatan objektiv

2. Nilai dan Etika: beberapa filsuf berpendat: positivisme gagal menangkap dimensi moral dan nilai dalam kehidupan manusia 

3. Kompleksitas sosial

Fenomenologi adalah aliran filsafat yang berfokus pada pengalaman subjektif dan makna didalam pengalaman tersebut.

prinsip utama fenomenologi

1. Epoche

2. essensialisme

3. kesadaran

kritik terhadap fenomenologi:

1. Subjektivitas

2. Generalitas