Mohon tunggu...
sampe purba
sampe purba Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Insan NKRI

Insan NKRI

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Musa, Membangun Bangsa Petarung

16 Mei 2020   18:16 Diperbarui: 19 Mei 2020   07:06 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Musa yang double standard

Musa membuat aturan bahwa bangsa Israel tidak boleh menikah atau menikahkan anak dengan penduduk setempat di manapun mereka berada.

Sebelumnya, Musa telah menikah dengan putri imam Yitro (Rehuel) bernama Zippora. Kok Yitro seorang imam ?. Imam agama apa ?. Menurut The book of Jasher, Yitro adalah penganut Agama monoteis.

Sebagai flashback, ketika Adam diusir dari taman Eden, di tangannya dia membawa tongkat. Tongkat ini diwariskan turun temurun ke Abraham hingga ke Yusuf di Mesir. Setelah Yusuf meninggal dunia, ada rezim Firaun baru di Mesir. Firaun baru ini membasmi rezim lama. Kaum Yusuf pun kena getahnya.

Firaun mengangkat Yitro menjadi imam agamanya. Ketika Yitro memasuki rumah peninggalan Yusuf, dengan mata batinnya dia mengenali satu tongkat, langsung diambilnya. Kepada raja Firaun dia minta izin kembali ke Midian daerah asalnya, sebagai imam dan raja bawahan di sana. Tongkat itu ditancapkan di kebunnya. Tidak ada orang yang dapat mencabutnya.

Singkat cerita ketika Musa dalam pelariannya ke Midian, dia mencabut tongkat tersebut. Dengan mata batinnya Yitro segera tahu bahwa Musa bukan orang sembarangan. Zipporapun dipersunting oleh Musa. Tongkat itulah yang dipegang Musa ketika terjadi perang tanding dengan para ahli sihir Firaun.

Ternyata, sementara Musa menggembleng bangsa itu, diam diam dia mengawini putri Raja setempat -- orang Kush. Zippora waktu itu pastilah sudah tua (mungkin 60 tahunan).  Ini membangkitkan amarah Harun dan Miryam Saudara Musa.

Mereka memimpin pemberontakan umat Israel kepada Musa. Alkitab mencatat, Musa berhasil mengatasi pemberontakan kedua Saudaranya tersebut. Tetapi saya kira dengan beberapa kompensasi.

Alkitab mencatat, yang diangkat Musa menjadi imam turun temurun adalah anak anak dan keturunan Harun. Musa tidak memberi peran apa apa kepada anak cucunya sendiri.

Strategi merebut Tanah Perjanjian

Dari Kadesh -- Barnea, Musa mengirim 12 orang intelijen ke Tanah Kanaan -- sisi barat Sungai Yordan, mengikuti jalan Syur ke Horma, Hebron hingga ke Rehobot jauh ke Utara di perbatasan Libanon yang sekarang. Mereka mengintai dan menyelidiki dari sepanjang garis pantai Palestina hingga lembah Yordan di Barat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun