Mohon tunggu...
Elang Salamina
Elang Salamina Mohon Tunggu... Freelancer - Serabutan

Ikuti kata hati..itu aja...!!!

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Kontra Pemerintah, KAMI Mesra dengan Pandemi

18 September 2020   22:31 Diperbarui: 18 September 2020   22:50 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sangat tidak layak menyematkan kalimat "menyelamatkan Indonesia" oleh KAMI jika perilaku mereka justru menghancurkan Indonesia.

Saat pemerintah serius mengatasi pandemi Covid-19, mereka justru melakukan aktivitas kerumunan yang melanggar!
#KAMIProvokatorPandemi 

img-20200918-221712-5f64d274d541df07f13614c2.jpg
img-20200918-221712-5f64d274d541df07f13614c2.jpg
Menariknya cuitan tersebut di atas diretweet oleh politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, dengan dibubuhi caption cenderung lucu. Dalam kesempatan itu, Ferdinand menyebut sejumlah tokoh KAMI adalah aki-aki (Kakek-Kakek) sambil berharap terkena virus corona. 

"Saya tak berharap para aki2 KAMI ini kena covid, tp kalau terus2 begini tinggal tunggu saja waktunya," cuit Ferdinand.

Boleh jadi cuitan Ferdinand itu sebagai bentuk kekecewaannya atas prilaku tokoh KAMI yang tidak mengindahkan protokol kesehatan. Namun, sejujurnya penulis kurang setuju kalau mereka harus terpapar virus. Biarlah mereka sadar sendiri bahwa apa yang dilakukannya itu sangat mengancam kesehatan. 

Sebagai tokoh-tokoh yang katanya ingin menyelamatkan Indonesia, tentu mereka tak perlu menunggu masyarakat marah agar sementara ini menghentikan kegiatan deklarasi disertai kerumunan massa.

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun