Anies jelas tidak bisa memaksakan kehendaknya sendiri. Kecuali kalau memang dia berniat ingin mencari sensasi dan diaggap sebagai simbol perlawanan terhadap pemerintah pusat, dengan harapan mendapat simpati publik. Kemudian memperoleh keuntungan politik atas tindakannya itu.Â
Kalau itu yang ada dalam benaknya, wajar jika dia dianggap sebagai Trouble maker.
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!