Mohon tunggu...
Elang Salamina
Elang Salamina Mohon Tunggu... Freelancer - Serabutan

Ikuti kata hati..itu aja...!!!

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Soeharto, Penganut Ilmu Kejawen Taat dan Perginya Wahyu Keprabon

25 Juli 2020   23:02 Diperbarui: 25 Juli 2020   23:01 11226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak heran, jika dalam prosesnya, Presiden Soeharto selalu selamat dan sukses menjali kehidupan.

Dikutip dari Historia.com, orang-orang yang memiliki keyakinan kuat pada kultur Jawa atau kejawen diyakini punya 'prewangan' atau bisa disebut bantuan dari dunia gaib.

Diketahui, Soeharto mempunyai banyak sekali pusaka. Konon, sebanyak 2000 pusaka dimilikinya. Mulai dari keris Keluk Kemukus yang membuat pemiliknya bisa menghilang (Majalah Misteri, 1998). 

Malah, ia juga memboyong topeng Gajah Mada dari Bali, gong keramat dan sejumlah keris pusaka Keraton Surakarta yang terpaksa dikembalikan karena Surakarta dilanda banjir bandang.

Perginya Wahyu Keprabon

Selain dipercaya memiliki kekuatan mistis yang diperoleh atas ketaatannya menjungjung tinggi kultur Jawa atau penganut ilmu kejawen yang taat, Kekuatan Presiden Soeharto juga dipercaya datang dari kekuatan isterinya, Siti Hartinah atau lebih dikenal dengan sebutan Ibu Tien.

Dikutip Historia.com, pergunjingan soal sisi mistis Soeharto mendadak mencuat seusai Ibu Tien meninggal dunia.

Kepergian Ibu Tien pada 28 April 1996 itu, konon, meredupkan aura kekuasaan Soeharto. Saat tampil di depan publik pun, ia tampak tak bercahaya dan begitu renta. Kalangan spiritualis memprediksi, wahyu keprabon telah pergi darinya.

Maaih dikutip dari Historia.com, sempat juga muncul rumor di kalangan masyarakat. Satu hari sebelum Ibu Tien meninggal, ada yang melihat seberkas cahaya hijau berbentuk ular naga melesat terbang dari Keraton Mangkunegaran Solo.

Tak masuk akal memang, menghubungkan hal itu dengan karier seorang presiden. Namun, langkah politik Soeharto, setelah kepergian istrinya, sungguh di luar kendali.

Sebagaimana diketahui, dua tahun sejak meninggalnya Ibu Tien, pemerintahan yang dikuasainya selama hampir 32 tahun seperti tidak mampu lagi dikendalikan. Presiden Soeharto yang terkenal mampu menyimpan segenap isi hati di balik senyumannya yang khas, seolah tak mampu lagi mengontrol keadaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun