Ya, Denny yang kerap wara-wiri di dunia maya tersebut kerap tersandung kasus hukum akibat tarian lincah jarinya. Kendati demikian, penulis buku "Tuhan Dalam Secangkir Kopi" ini selalu berhasil lolos.
Ada anggapan, bahwa selalu lolosnya Denny Siregar dari jeratan kasus hukum tersebut karena kedekatannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jamak bila anggapan itu tersemat pada dirinya. Karena sejak awal, pria kelahiran tahun 1973 itu adalah pendukung garis keras Presiden Jokowi.
Terakhir, Denny kembali harus berurusan dengan hukum. Sebab, postingannya di akun facebook yang berjudul "Adek2ku Calon Teroris yg Abang Sayang" disertai dengan ilustrasi foto dari santri-santri cilik Tahfidz Alquran Daarul Ilmi Tasikmalaya saat aksi 212, dilaporkan ke Polres Tasikmalaya oleh Forum Mujahid daerah setempat.
Denny yang kerap disebut panglima cebong ini dilaporkan karena dianggap telah melakukan tindakan perbuatan tidak menyenangkan, pencemaran nama baik serta penghinaan.
Belum jelas tentang kelanjutan kasus Denny tersebut. Apakah yang bersangkutan akan mampu kembali lolos atau malah apes. Masih menarik kita tunggu.
Tapi yang pasti, saat ini Denny tengah disibukan dengan kasus pembobolan data pribadinya yang juga tengah ditangani aparat kepolisian.
Ya, sebagaimana diketahui, tak lama setelah postingan santri cilik calon teroris heboh hingga "menggoda" para politisi untuk turut berkomentar.Â
Data pribadi Denny Siregar dibocorkan oleh pihak yang mencatut atas nama perusahaan provider terkenal tanah air, Telkomsel.
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H