Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Buruh - Wong tani

Bhinneka Tunggal Ika

Selanjutnya

Tutup

Tradisi Pilihan

Begini Tradisi Ziarah Kubur Jelang Lebaran di Kampung Brebes

7 Mei 2022   11:23 Diperbarui: 7 Mei 2022   11:26 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tradisi ziarah kubur/dokpri

Hal ini sebagaimana yang sudah dijelaskan dalam hadis yang diriwayatkan oleh imam Abu Dawud:

"Fa innaha tudzakkirul mauta" (sesungguhnya ziarah kubur itu dapat mengingatkan kematian).

Ziarah kubur sendiri pada awal mulanya terlarang dan tidak diperbolehkan oleh Rasulullah shalallahu alaihi wassalam.

Pasalnya kala itu iman seseorang khususnya yang baru masuk islam dipandang belum begiti kuat sehingga dikhawatirkan akan jatuh pada perbuatan syirik sebagaimana kebiasaan orang jahiliyah. 

Mereka menyembah patung dengan meratap dan menangis juga menyembah berhala dan benda mati lainnya yang dianggap Tuhannya.

Namun hal ini setelah islam berkembang pesat dan maju serta iman kaum muslim telah kuat maka Rasulullah Saw membolehkannya.

Sebagaimana sabdanya dalam hadist shohih yang diriwayatkan oleh imam muslim yang berbunyi:

"Kungtu nahaytukum an ziarotil kuburi fazuruuha fa innaha tadzakirul aakhiroh" (Aku telah melarang kamu berziarah kubur maka sekarang ziarohlah sesungguhnya ziarah kubur itu dapat mengingatkan pada akhirat).

Salam..

Samhudi Bhai

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun