Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Berikut 6 Manfaat Karantina Omicron

17 Desember 2021   15:35 Diperbarui: 17 Desember 2021   15:43 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karantina omicron/pixabay.com

Karantina Omicron menjadi aturan ketat atas munculnya Covid-19 varian omicron yang sudah menyebar diseluruh dunia.

Mencegah lebih baik dari pada mengobati, seperti itulah Pemerintah Indonesia yang juga ikut memperketat aturan baru agar dapat mengantisipasi masuknya virus Corona varian omicron ke Indonesia.

Karantina Omicron berlaku bagi masyarakat Indonesia yang kembali dari luar negeri disaat Pandemi Covid-19, dalam hal ini Pemerintah Indonesia suah memperketat aturan demi keselamatan masyarakatnya.

Peraturan ini sebagaimana keluarnya surat edaran nomor 23 tahun 2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional dalam kondisi Pandemi Covid-19 yang memberlakukan Karantina Omicrom harus dilakukan 10 hari dari yang sebelumnya 3 hari.

Pemerintah Indonesia sudah menyiapkan lokasi karatina omicron ini khusus untuk para masyarakat yang keluar negeri saat Pandemi diantaranya RSDC Wisma Atlet.

Karantina Omicrom ini berlaku bagi masyarakat ataupun pejabat semua harus menjalani aturan baru dari Pemerintah demi keselamatan.

Berikut 6 Manfaat Karantina Omicron agar selamat dan juga kulit menjadi sehat selama dikarantina.

1). Anti Make Up

Makeup/pixabay.com
Makeup/pixabay.com
Khusus bagi wanita yang seneng beud dandan tiap hari. Semua wanita sepertinya sama ingin memiliki penampilan yang berbeda ketikaa diluar, sehingga selalu rajin dandan.

Namun jangan salah jika terlalu berlebih menggunakan mike up juga tidak bagus untuk kulit seperti iritasi ringan, gatal dan kotor akibat bekas mike up yang tidak bersih.

Oleh karena itu adanya karantina ini akan membantu kulit bagi pelakunya sehingga selama berada dikarantina kulit menjadi aman.

Selain itu dengan adanya karantika mandiri juga dapat sebebas mungkin menghirup udara dengan aman dan terkendali karena bebas make up.

2). Kulit Jadi Bersih Maksimal

Kulit bersih/pixabay.com
Kulit bersih/pixabay.com
Sebagaimana diketahui bersama dengan adanya karantika tidak bebas bergerak. Selama dikarantika selama itu pula terisolasi dari publik.

Jika ingin fokus untuk merawat kulit dari karantina inilah dapat diambil manfaatnya. Khususnya bagi yang melakukan karantina dirumah.

Pakailah produk-produk yang berkwalitas dan terpercaya sehingga semakin menambah pesona keindahan tubuh khusus bagi cewek agar kulit bersih secara maksimal.

Manfaatkan selama proses karantika untuk merawat tubuh karena saat tersebutlah memiliki waktu yang tak terbatas sesuai aturan karantina.

3). Bebas Polusi Udara

Polusi udara/pixabay.com
Polusi udara/pixabay.com
Selama dikarantika selam itu pula akan terbebas oleh polusi udara yang tanpa disadari telah mengganggu kesehatan seseorang.

Polusi udara seperti debu halus, knalpot mesin dan udara kotor yang bau saat berterbangan terkena angin atau kendaraan yang ngebut, namun saat dikarantina akan bebas dari semua polusi udara yang merugikan.

Selama dalam proses karantina akan terbebas dari lingkungan yang kumuh dan kotor yang biasa dijumpai saat sebelum dikarantina. Sehingga karantina pun dapat membuat kulit menjadi indah dan tidak masam karena polusi udara.

4). Nutrisi Kulit Terkendali

Makanan bernutrisi/pixabay.com
Makanan bernutrisi/pixabay.com
Kulit bagi perempuan khususnya, akan menjadi indah menawan apa bila dirawat dengan teratur. Nah saat proses karantina inilah waktu yang pas untuk merawatnya.

Nutrisi kulit dapat terpenuhi apa bila yang bersangkutan didalam merawatnya selalu mengkonsumsi makanan yang bervitamin seperti daging, telur, sayuran dan lain sebagainya sehingga kulit menjadi sehat dan jua sebagai imun tubuh.

Menjaga pola makan yang sehat tubuh kuat korona pun minggat. Bahkan selain itu mengkonsumsi makanan sehat selama karantina akan menjadi benteng dari penyakit.

5). Menjaga Rambut Rontok

Rambut indah/pixabay.com
Rambut indah/pixabay.com
Rambut rontok bisa terjadi karena sengatan sinar matahari yang terjadi terus menerus saat diluar ruangan. Hal ini sudah banyak dibahas diberbagai media tentang pentingnya menjaga rambut.

Rambut adalah bagian dari tubuh manusia sebagai mahkota di kepala. Bahkan banyak wanita yang sengaja memelihara rambut hingga tergerai kebawah, sangkin panjangnya hingga menyentuh tanah.

Mengapa sebagian orang suka memelihara rambut? Karena rata-rata umumnya hobi memelihara rambut bukan saja bagi wanita, pria pun ternyata sama memelihara rambut sampai panjang sebahu.

Rambut panjang mempunyai nilai seni dari segi penampilan. Bahkan banyak dari kalangan musisi dan artis pria yang berambut panjang.

Namun, para kalangan artis baik cewe maupun cowok tidak asal merawat tentunya. Beberapa orang ada yang menggunakan sampo metal untuk merawat rambutnya.

Kulit indah dan rambut juga terlihat mempesona dan menawan hati. Siapa sih yang tidak demen?. Tentu semua mendambakannya bukan?.

Nah, saat dikarantina rambut akan terpelihara dari kerusakan akibat terlalu sering menggunakan alat catok ataupun air dryer yang semuanya dapat merusak rambut ketika dipakai sehari-hari.

6). Menulis Di Kompasiana

Menulis/pixabay.com
Menulis/pixabay.com
Salah satu rutinitas Penulis adalah menulis dikompasiana. Alasannya bukan karena ingin K-Rewards tapi semua fitur dari segi kategori sampai competition selalu disediakan dikompasiana. Inilah kerennya kompasiana saat ini.

Selama dikarantina alangkah bagusnya jika kesempatan tersebut dimanfaatkan untuk menulis dikompasiana. Itupun jika ada kompasianer yang dikarantika kalo gada ya gak papa. Hehe..

Menulis merupakan ekspresi hati dan juga keluh kesah dari seseorang. Terserah mau nulis apa yang penting judule nulis yang sudah sesuai ketentuan dari kompasiana.

Harapanya dengan menulis, masyarkat diluar sana akan tercerahkan dengan tulisan. Misalnya pengalaman saat karantina, pelayanan karantina dan hal-hal yang menyakut karantina semua bisa diceritakan melalui tulisan sehingga masyarakat luar menjadi tahu tentang karantina.

Salam
Samhudi Bhai

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun