Kompasianival 2021 sudah dimulai dari kemarin dan tentunya yang hadir secara virtual pun juga sudah merasakan keseruannya.
Ajang kopi darat yang paling terbesar di Indonesia tersebut yang hanya dikhususkan oleh para kreator konten di Kompasiana sebagai Kompasianer.
Mengenai literasi dalam dunia pendidikan tentunya merupakan persoalan yang memang selalu menjadi obrolan menarik.
Membicarakannya bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja dari mulai permasalahan literasi digital sampai dengan konvensional.
Sebagaimana yang sudah dijadikan pokok bahasan pada sesi Perspektif (Maju Indonesia dengan Literasi) bersama Maman Suherman serta Muhammad Misrad alias Mice pada acara Kompasianival 2021 yang semakin seru.
Menurut Kang Maman untuk dapat memahami tenteng literasi secara utuh maka perlu sedikitnya beberapa hal sebagai pilar didunia literasi.
"..Jadi ada 4 pilar yaitu skill, etik, safety, dan culture.." kata kang maman pada acara kompasianival 27/11/2021.
Lebih lanjut sosok yang akrab dipanggil Kang Maman tersebut, selalu berbagi ilmunya melalui buku atau dengan memberi buku ke berbagai pelosok negeri.
Sesudah akses untuk bahan bacaan sudahbaik maka setelah itu baru bisa menemui bahan bacaan dengan tepat lalu meneruskan semampunya dari yang membaca. Itulah keseruan kang maman dalam sesi perspektif dikompasianival 2021.
Hadir menemani Kompasianival secara virtual dalam acara sesi tersebut yang juga kolaborasi dengan Kang Naman yakni Mice sosok pemuda yang mempunyai keahlian juga dalam penulisan buku.
Pada sesi ini juga membahas sejarah kisah di balik pembuatan buku (Bahagia Bersama) kartunis Mice dengan panjang lebar sudah berbagi pengalaman bersama Kompasianer yang setia menyimak perbincangannya.
"..Bisa di bilang buku ini menjadi buku yang paling cepat yang pernah aku buat hanya membutuhkan 2-3 minggu saja.." ujar Mice.
Ia mempunya alasan dalam pembuatan buku tersebut sebab di waktu membuat ilustrasinya bisa dibilang sangat santuy sekali dan tidak ada suatu halangan yang melintang satupun.
Kemudian kata Kang Maman adanya kolaborasi dalam menggarap buku tercepat yakni hanya butuh waktu 2-3 minggu saja  karena digarapnya dengan menggunakan bahasa hati sehingga dapat dirampungkan dengan cepat.
Menarik sekali memang dalam perbincangan tersebut. Apa lagi dilihat dari segi konten tulisan, Kang Maman pun memberikan ilmunya terkait hal ini dengan sangat sederhana sekali yang dilakukannya.
Menurur Kang Maman hal tersebut bisa dilakukan saat menuliskan dengan baik kemudian oleh Mice baru bisa di ilustrasikan pun Mice tanpa mengalami kesulitan sama sekali saat mengoreksinya.
Oleh karena itu maka proses dalam menciptakan ilustrasi cerita menjadi sangat santuy ketika dikerjakannya. Selain itu juga baik Kang Maman maupun Mice  punya semangat yang tinggi dalam mengedukasi masyarakat sekitar sampai dengan mengedukasi serta menginspirasi banyak Kompasianer. Seperti itulah penampilan Kang Maman dan Mice Yang Fenomenal Dalam acara Kompasianival 2021.
Salam hangat..
Samhudi Bhai
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI