Sehingga hal ini menyulitkan Saya dalam menulis artikel namun ketika tanya sama orang tua tentan cara bikin kolak waktu itupun ternyata Alhamdulillah diterima resep bikin kolaknya sama Kompasiana.
Tidak semudah membalikan tapak tangan ternyata kompasiana tidak pandang bulu. Tema hari ini harus dikerjain kalo tidak kamu gagak dalam kompetition. Begitu kura-kura haha..
3). Kecewa
Tatkala mystery challenge membuat tema olah raga ringan saat puasa ramadhan lalu. Semua konten video yang Saya buat ternyata tidak berlabel. Haha..
Hal ini menyebabkan kecewa luar biasa. Gimana seh kalo kecewa? Ya kecewa begitu aja tidak ditanggpin seperti cintaku padamu tidak diterima. Hahaha..
Begitu pula Saya yang kecewa sama kompasiana yang ternyata konten videoku tidak diakurasi namun digembok. Hal lain yang membuat Saya kecewa karena walaupun Saya konten kreator tapi tidak pernah tampil dipublik dengan Video. Apa lagi video sedang olahraga telanjang dada dengan judul push up kala itu. Memang itulah olah raga yang Saya anggap ringan.Â
Saya sempat protes kala itu pada admin kompasian namun tidak direspon. Ya udah akhirnya Saya hapus sendiri.
Alasanya kenapa? Alasan Saya sederhana yakni agar ketika dishare ke medsos tidak malu-maluin karena ada labelnya. Selain iti dengan berlabel berarti Saya ikutan Samber THR yang bakalan dinilai, gitu.
Makanya Saya mending pilih dilabeli dari pada dirantai karena jika dirantai tanpa label berarti Saya tidak ikutan Competition. Oleh karena itu Saya hapus postingannya sekakipun sudah 106 kali dilihat oleh para kompasianer.