Rasa muntah-muntah pada Wanita tersebut biasanya terjadi ketika usia kandungan sudah mencapai 6 minggu atau kurang lebihnya satu bulan lebih. Bahkan rasa mual ini bisa terjadi lebih awal sebelum mencapai satu bulan tersebut. Tapi rasa muntah dan mual ini akan hilang dengan sendirinya apa bila sudah memasuki usia 12 minggu sampai dengan 16 minggu kehamilan.
Inilah yang kata orang jawa disebut dengan Ngidam (keinginan/idaman) maka bagi adat orang Jawa tidak asing lagi apa bila seorang Istrinya sedang ngidam selalu muluk keinginannya.Â
Lalu apakah harus dituruti? Menurut orang tua, harus dituruti dan adat ini sudah turun temurun dari Jaman Baeula (dulu) jika ada orang ngidam maka keinginannya harus dituruti.
Misalnya, minta singkong rebus, martabak, telor asin, buah mangga, buah belimbing dan lain-lain. Pamali katanya jika permintaannya tidak dituruti maka sang Jabang Bayi ketika lahir sampai usian dua tahun akan ngiler terus sebagaimana ngilernya sang wanita tersebut ketika ngidam tidak kesampaian.
Semua terserah masing-masing silahkan mau percaya atau tidak. Namun itulah faktanya yang dibilang dengan mual atau muntah-muntah atau ngidam bahasa Jawanya pada Wanita yang akan Hamil.
3). Sangat Sensitif
Jangan macam-macam terhadap Wanita ketika akan hamil. Ternyata galak juga loh, ini fakta bukan main-main dan sudah terjadi nyata didaerah Saya Brebes Jawa Tengah sampai menemui Perpisahannya alias Pegatan bin Cerai.
Kenapa bisa begitu? Begini certianya, Si Mawar sebut saja nama istrinya seperti itu ketika dari Awal ngidam sampai usia tiga bulan di masa kehamilannya. Si Mawar tersebut sangat benci sekali pada Suaminya yakni Darno bukan nama sebenarnya dari sang Suami.
Pasalnya, disetiap malam dan ini cerita fakta bukan reka-reka terjadi didaerah Saya Brebes Jawa Tengah. Setiap malam menurut adiknya Si Rahmah entah kenapa si Mawar selalu benci jika melihat Sang Suami Darno. Padahal suaminya namun Saya sendiri juga bingung kenapa tidak mau untuk tidur bareng bersama istrinya.
Hal ini dibenarkan oleh adiknya ketika Saya sempat bertanya "apa yang sebenarnya terjadi" ia menjawab "biasa bawaannya orang ngidam entar juga baikan lagi" seperti itu kata adiknya.
Dari hari berganti minggu dan berganti bulan. Sang suami diperlakukan seperti itu oleh istrinya, mungkin type suami tidak penyabar dan setelah Saya dengar kembali kabarnya kini telah bercerai.
Ada yang bilang setiap dekat dengan suaminya bau aroma tidak sedap. Padahal sudah mandi dan bersih pakai sabun lagi. Hehe.. namun entah kenapa menurut sang istri baunya apek dan enek diperut. Hehe.. seperti itulah sensitifnya orang yang sedang hamil. Saya hanya berharap untuk sang suami yang memiliki istri seperti itu harap bersabar jangan di cerai.