Inilah Sosok Pak Tjip dan Bu Ros yang Viral di Kompasiana

Beberapa hari ini semenjak bertenggernya Topil Lansia Tetap Aktip dikompasiana, hingga hari ini selasa 5 Januari 2021 telah berpuluh-puluh artikel bahkan lebih yang mengangkat tema Pak Tjip dan Bu Rose. Para kompasianer seakan terpukau pada penampilan mereka berdua. Sehingga menulisnya sebagai konten pada artikel mereka. Lalu siapakah mereka berdua ini sebenarnya?.

Tidak mau ketinggalan seiring dengan viralnya dua tokoh berpengaruh dikompasiana tersebut, Saya pun ingin mencoba sedikit untuk mengulas tentang dua pasangan yang semakin tua semakin mesra tersebut.

Pak Tjipta Effendi atau yang akrab disapa oleh kalangan Kompasianer sebagai Pak Tjip adalah orang Indonesia asli. Beliau kelahiran padang 21 mei 1943. Beliau juga kini dikenal sebagai Maestronya Kompasiana semenjak tahun 2014.

Sedangkan Bu Roselina Tjiptadinata juga sama-sama orang Indonesia. Beliau Lahir disolok Sumatra Barat pada 18 Juli 1943 Berlatar belakang di Institut Perguruan Dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Padang.

Pak Tjip dan Bu Rose, mereka berdua akhir-akhir ini viral dikompasiana setelah diangkatnya topik pilihan lansia tetap aktif. Pas banged.

Saya belum lama mengenal pasangan suami istri tersebut. Sebab saya dikompasiana masih newbie. Namun seingat saya dari sejak awal tepatnya oktober 2020 saya gabung di kompasiana. Semenjak itulah postingan-postingan baru ditiap topil dikomentari oleh Beliau. 

Pada awalnya Pak Tjip yang selalu komen dan kemudian pada beberapa minggu selanjutnya Bu Rose yang juga aktif memberikan komentar pertama pada artikel saya. Sesuatu banget kan?

https://www.kompasiana.com/roselinatjiptadinata

Sangat menginspirasi iya, sangat memotivasi iya dan sangat mengedukasi juga iya. Ini menurut saya pribadi. Jujur, siapa sih yang tidak senang jika ada orang yang komentarnya positif penuh motivasi?

Mereka berdualah orangnya yang selama ini telah dikenal sebagai dua pasangan serasi. Lebih tepatnya sebagai lansia tetap aktif. Sebagaimana pasangan muda-mudi. Mereka selalu mesra ditiap fotonya, bikin baper jomblo nih pak. Hehe..

Begitu ucapan-ucapannya yang menyejukan dan penuh motivasi sehingga saya pun simpatik dalam artian bangga pada sosok mereka beruda. 

Pasalnya, pasangan lansia tetap aktif ini selain pengusaha juga seorang penulis yang telah/bahkan berkali-kali meraih penghargaan dari kompasiana. Menjadi inspirasi bagi banyak orang khususnya di komunitas kompasiana.

salah satu komentar pak tjip yang memotivasi/dokpri

Terutama Bapak Tjip yang telah tembus lima ribu lebih postingannya dan telah dibukukan karya Beliau. Jelas ini suatu karya yang luar biasa dan mampu menjadi magnet tersendiri seperti saya sebagai pemula dikompasiana.

Beliau juga yang awalnya mem follow saya dan begitu lihat saya pun langsung follow back. Disusul dengan bu rose yang juga saya follow back.

Mereka berdua pasangan sejoli yang bahagia bersama keluarga tercinta anak cucunya dan penuh inspirasi dalam hidupnya. Ini diketahui melalui pesan yang mereka tulis pada tiap artikelnya.

Lansia tetap aktif tidak semudah membalikan telapak tangan. Banyak lansia namun tidak seperti pak tjip dan bu rose, tentu diusia yang tak lagi muda ini, sebelumya sudah melalui tahapan ataupun proses-proses yang tidak gampang. 

Ibarat pepatah yang mengatakan (siapa yang menanam dia yang akan menuai) begitulah kebaikan dari sosok mereka berdua yang kini sedang viral. Mereka memang baik dan penuh bersahaja.

Tiap kali baca artikelnya setiap saya renungi dan resapi. Artikel mereka berdua memang benar-benar bermanfaat serta penuh inspirasi bagi banyak orang.

Salah satu komentar bu ros yang memotivasi/dokpri

Semoga Allah swt senantiasa memberikan kesehatan dan membalas setiap kebaikan-kebaikan yang bapak berikan untuk saya dan khususnya untuk warga kompasianer diseluruh Nusantara.

Besar harapan saya semoga bapak terus membimbingi dan selalu memberikan motivasi kepada para kompasianer yang lain khususnya bagi pemula seperti saya.

Salam hormat saya dan semoga sukses selalu buat bu rose dan pak tjip. Terima kasih.

Samhudi Bhai 

Kompasianer Brebes Community (KBC) 68 Jawa Tengah Indonesia.