Selanjutnya ada Rais Aam Jam'iyah Ahlu Thoriqoh al-mu'tabarah an-nahdiyah Muhammad Luthfi bin yahya menduduki diperingkat ke 32 dari the muslim 500.
Habib Luthfi Bin Yahya asal kota Pekalongan ini adalah seorang Habib, Sayyid, Ulama, Kyai, Mursid dan juga Dai yang dikenal dengan kebangsaannya.
Selain terkenal menjadi juru dakwah yang adem dan sejuk Beliau juga merupakan Ketua Majelis Ulama Indonesia Jawa Tengah. Sekarang Beliau menjadi Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) pada 13 Desember 2019.
Ilmu agama dan ilmu lainnya sudah tidak diragukan lagi, berdakwah dengan lemah lembut, sopan, santun, beradab, berakhlak dan penuh mauidhotul khasanah tiap ceramah yang dibawakan.
Di bidang pendidikan Habib Luthfi Bin Yahya mondok dipesantren Rodhotul Mubtadin Balekambang, Jepara. Waktu itu masih di asuh oleh seorang Kyai yakni KH. Abdullah Hadziq Bin Hasbullah.
Sedangkan pendidikan yang ia peroleh sejak pertama sebelum melanglang buana adalah langsung dari Ayahnya sendiri yakni Al-Habib Al-Hafidz Ali Al-Ghalib.
Kemudian setelah itu Beliau melanjutkan studinya ke Ponpes benda kerep Cirebon, Indramayu, Purwokerto dan Tegal.Â
Tidak puas sampai disitu Habib Luthfi Bin Yahya melanglang Buana langsung ke Mekah Madinah. Disinilah Beliau menerima berbagai macam ke ilmuan. Baik Ilmu Syariah, thariqoh, Hakikat dan Ma'rifat dari ulama-ulama, wali-wali dan guru-guru besar Mekah Madinah.
Beliau sekarang telah menyandang gelar Sebagai Doktor Honoris Causa dalam bidang komunikasi Dakwah serta sejarah kebangsaan dari Universitas Negeri Semarang pada bulan November lalu.
04). KH. Akhmad Musthofa Bisri (Gus Mus)