Wisata Gunung Nyapa Karangbale Masih Tutup Akibat Pandemi

Akibat pandemi covid-19 yang melanda di Indonesia secara berkepanjangan banyak orang yang dibuatnya jenuh untuk tinggal dan berdiam diri dirumah.

Oleh karena itu kami bersama empat teman lainnya pada hari sabtu 12 Desember melakukan perjalanan wisata dengan menggunakan sepeda olah raga.

Berwisata merupakan agenda bagi kami jauh sebelum pandemi kami sudah sering melakukan petualangan diberbagai daerah sekitar Brebes-Jawa Tengah.

Seperti sebelumnya pada pekan lalu kami bersama lima teman lainnya juga mendatangi objek wisata rest area Banjaratma Brebes. Hanya dengan menggunakan sepeda ontel yang biasa digunakan umumnya orang-orang untuk olah raga sepeda santai dihari minggu.

Merupakan kepuasan sendiri bagi saya bisa apa bila dalam kegiatan demi kegiatan ini sukses dalam artian tercapai tujuan sebab tidak bisa dipastian tiap jadwal yang kami siapkan sesuai dengan rencana teman-teman lainnya.

Terkadang salah satu dari rombongan kami ada kendala yang lebih prioritas dari agenda kami. Jika hal ini terjadi maka biasa acara pun membatalkan acara tersebut mengingat kurangnya anggota dalam melakukan traveling tersebut.

Berolah raga plus berpariwisata/dokumen samhudibae

Bagi kami wisata adalah penting dan perlu kami implementasikan didalam hidup kami. Selain menjaga stamina tubuh kita dengan olah raga bersepeda juga dapat menghilangkan kepenatan.

Akifitas demi aktifitas seperti kerja dikantor selalu menjadi beban dalam kehidupan karena hal tersebut dituntut untuk smart dalam tugas kantornya dan terkadang kami sedikit stres akibat Pekerjaan Rumah yang selalu menumpuk.

Wisata Gunung Nyapa KarangBale Brebes

Setelah semua sudah dipersiapkan dengan baik maka pada hari sabtu yang lalu kami bersama lima teman lainnya melakukan perjalanan ke Gunung Nyapa Karangbale Brebes Jawa Tengah.

Berwisata dengan sepeda merupakan kepuasan tersendiri/dokumen samhudibae

Berangkat dari rumah sekitar pukul 06.00 Wib dan tepat sampai dilokasi pukul 08.30 pagi. Jarak tempuh lokasi gunung nyapa dengan rumah kami hanya dua jam perjalanan dan itu pun sembari istirahat dijalan karena kecapaian goes sepeda.

Namun sayang setelah sampai ke lokasi ternyata wisata gunung nyapa ini masih ditutup oleh pemerintah setempat karena pandemi covid-19 yang masih masif.

Hanya satu jam berada dilokasi selanjutnya kami menyempatkan foto-foto selfi dengan teman-teman mumpung berada dilokasi. Hal ini untuk kenangan dimana wisata tersebut pernah menjadi moment kedatangan kami.

Adalah Fauziyah Zuhud Ketua Olah raga sepeda asal Brebes Bulakamba ini sebagai penggagas olah raga sepeda sekaligus berpariwisata yang hanya menggunakan sepeda ontel khusus olah raga.

Saya pun sebelum pandemi ketika itu pernah datang ke lokasi ini namun kala itu belum ramai seperti saat ini yang sudah banyak fasilitas bagi para pengunjung wisata diantaranya adalah berdirinya hotel khusus untuk luar jawa.

Selain itu wisata gunung nyapa ini juga terkenal akan keindahan alam yang terhampar luas saat kita naik keatas gunung nyapa tersebut.

Gunung nyapa pada tahun lalu juga pernah kedangan Bupati Brebes yang mengajak kepada masyarakat Brebes untuk saling menjaga kelestarian Alam.

Dalam rangka jalan sehat serta hari jadi kota brebes yang ke 342 kota brebes Bupati pun dengan senang hati berselfi ria dengan warga yang ingin mengabadikan di gunung karangbale.

Gunung nyapa ini terletak di Jawa Tengah tepatnya didesa Karangbale kecamatan Larangan Kabupaten Brebes.

Dulu ketika saya datang ketempat ini bersama rombongan dari majelis dan ketika sampai diatas puncak saya dan rombongan langsung melakukan ziarah kemakam mbah suro jeger asal Jubang Bulakamba Brebes. Konon menurut ustadz Ali pemimpin kami, mbah suro jeger ini adalah tokoh pejuang pada Jaman Belanda yang banyak membantu masyarakat sekitar dari penjajahan.

Wisata Gunung Nyapa Karangbale Brebes ini lokasinya cukup strategis jika anda mendaki sampai dipuncak, maka rasa lelah, letih dan lesu seketika tergantikan oleh indahnya pesona Brebes.

Dataran yang luas dengan batu cadas yang ditumbuhi aneka pohon besar, tinggi, kekar dan rindang pas untuk semua orang sangat mempesona panorama dari atas gunung tersebut.

Jika melihat sekitar dari puncak gunung tersebut kanan kiri tumbuh subur hamparan sawah yang hijau nan sejuk. Barisan rumah yang tertata rapi menambah sempurnya panorama. Bukan hanya itu anda juga melihat langsung indahnya jalan raya larangan ketanggungan brebes dari atas puncak.

Meski sebenarnya tidak berdampak signifikan jika wisata ini dibuka asal tiap pengunjung mematuhi anjuran pemerintah dengan protokol kesehatan seperti tempat wisata-wisata didaerah brebes yang lain seperti wisata pohon mangrove brebes. Namun salut untuk pemerintah daerah karangbale yang masih menutup tempat ini sebagai alasan utama dalam upaya menghentikan penyebaran covid-19 yang semakin merebak khususnya di Jawa Tengah.

Itulah sedikit info tentang wisata gunung nyapa karangbale brebes. Mari kita doakan bersama agar pandemi segera berlalu dan kita dapat beraktifitas kembali seperti semula. Termasuk berpariwisata ketempat ini.

Samhudi Bhai

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah-Indonesia.