Innalillahi wa inna illaihi rojiuun pada ke esokan harinya sambil menangis mba wulan memberi tahu via telepon pada saya bahwa kang yanto sudah meninggalkan kita untuk selamanya.
"Tidak Perlu Malu Memakai Pakaian Bekas toh di luar sana banyak orang yang membutuhkan pakaian sekali pun bekas jadi terima saja ini semua pakaian ini dari kang yanto"Â Â
ujar mba wulan istri kang yanto kala itu ketika selesai tujuh hari dari meninggalnya kang yanto.
Singkat cerita mba wulan memberi saya yang saya hitung ada 7 stel lengkap pakaian kang yanto baik celana atau pun baju. Alhamdulillah, terima kasih banyak jika begitu saya terima karena ini adalah amanat. Kata saya pada mba wulan.
Tren pakaian bekas untuk kalangan anak muda milenial seperti saya sebagaimana kata mba wulan tidak usah malu jika memakai atau membelinya toh itu pakaian sah kita dari hasil membeli.
Itulah kisah singkat tren pakaian bekas yang sekarang memang sedang ngetren untuk para kaula muda atau pun dewasa.
Tren pakaian bekas biasa dapat kita jumpai di dipasar-pasar atau pun ruko dengan ciri khasnya harga agak murah sedikit dengan melihat bandrol yang terpapang pada pakaian tersebut.
Sebagai rekomendasi untuk yang ingin membeli pakaian bekas bisa dijumpai dipasar senen blok lll (blok tiga) disitu aneka ragam jenis pakaian banyak dijual dengan harga berkiar mulai dari 18 ribu rupiah sampai dengan paling murah 5 ribu rupiah.
Yang kedua adalah dipasar koja dekat islamic center jakarta utara. Dipasar tersbut juga tak kalah menariknya aneka pakaian bekas yang dijualnya. Harganya sama murah dan kwalitasnya bagus.
Dan yang ketiga dipasar malam biasa dibuka setiap hari disepanjang jalan islamuc center jakarta utara. Dipasar malam buka dari habis asar sampai dengan jam 9 malam. Harga dan kwalitasnya pun lumayan murah dan barangnya komplit semua bagus-bagus.