Di mana pada waktu tersebut orang-orang Belanda di bawah pimpinan Mr Ploegman telah mengibarkan bendera Merah Putih biru milik belanda diatas Hotel Yamato Surabaya tersebut.
Kejadian inilah yang membuat murkanya para pejuang Indonesia dan marahnya seluruh para warga Indonesia khususnya arek-arek di Surabaya ketika itu.
Hal ini telah dianggap sebagai suatu hinaan bagi bangsa Indonesia atas kedaulatannya yang juga pada beberapa bulan yang lalu tepatnya Agustus tahun 1945 telah diplokamirkan oleh Soekarno tentang kemerdekaan Indonesia.
Tentu kejadian dihotel tersebut telah membuat semua para pemuda Surabaya bertindak tegas dengan naik ke hotel Yamato Surabaya dan merobek bagian biru dari bendera tersebut.
Sehingga sesuai dengan warna bendeta Indonesia yaitu merah putih dan peristiwa ini terjadi pada tanggal 17 oktober tahun 1945. Dari sinilah awal mula terjadinya pertempuran 10 November 1945 yang kita peringati.
Dulu Hotel Yamato dikenal dengan nama (Oranje Hotel) dengan istilah Yamato Hoteru atau hotel oranje pada zaman kolonial Belanda. Sekarang bernama Hotel Majapahit di jln. Tunjungan nomor 65 Surabaya Indonesia.
Selanjutnya dari sinilah meletus pertempuran-pertempuran tersebut. Pertama Pertempuran Indonesia melawan tentara Inggris pada tanggal 27 oktober tahun 1945.
Diusul dengan pertempuran sengit lainnya yang kemudian hari berubah menjadi Serangan Umum yang membinasakan tentara Inggris. Akhirnya jendral inggris D.C Hawthorn  meminta bantuan pada Soekarno untuk meredakan situasi peperangan.
Terbunuhnya Jendral Mallaby
Genjatan senjata antara pihak Indonesia dan tentara Inggris ditanda tangani pada tanggal 29 oktober 1945. Situasi pada saat itu sudah mereda. Disamping lain tetap masih ada juga bentrokan-bentrokan kecil bersenjata antara rakyat dan tentara Inggris yang terjadi dikota Surabaya.