Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Editor - Bhinneka Tunggal Ika
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Coretan Seorang Jofissa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cara Aktifkan Akun Kompasiana Yang Hilang Bertahun-tahun

4 Oktober 2020   16:20 Diperbarui: 4 Oktober 2020   17:19 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada cerita menarik dari Saya Kisah kembalinya Saya masuk kembali di Kompasianer yang cukup rumit. Loh kok rumit kek hubungan dua sejoli aja yang pacaran dimedsos yang pada umumnya Statusnya dipajang-pajang pada Bio ditulis "Hubungan Tanpa Status.." Bhuahahahaha 😅

Berawal ketika Saya Browsing-Browsing bermaksud ingin mencari Info lebih lanjut tentang Akun Twitter Ditangguhkan, maksud saya barangkali ada kerang, ada udang, ada ikan gabus, ada ikan lele, ikan betok pokoknya ada-ada saja lah.. loh apa hubungannya dengan kerang udang gabus? Lah namanya saja kan barang kali, bhuahahaha.. 😅 becanda Mulu..

Ketika Saya mencari info lebih lanjut tentang Twitter di Googleng untuk saya gunakan sebagai referensi tapi ternyata tidak kunjung juga ditemukan karena memang belum ada cara lain selain ajukan banding via File An Appeal pada Twitter tentang cara terbaru memulihkan akun Twitter yang kena suspend.

Pencarian Saya digoogle yang muncul dihalaman pertama adalah "cara mengembalikan akun" lalu Saya klik dan kebetulan yang Saya baca adalah linknya dari shobat Kompasianer.

Setelah Saya baca dengan seksama Artikel tersebut malah berisi keluhan dia sendiri yang menyatakan bahwa akun Kompasiana miliknya belum bisa balik tapi tayangannya masih bisa dilihat. Pada Artikel tetsebut penulis bermaksud mengharap bantuan dari temen-temen Kompasianer lainnya agar dibantu bagaimana cara mengembalikan Akun Kompasiana yang sudah bertahun-tahun hilang tidak dapat kembali lagi.

Dalam hati Saya sehabis baca postingan tersebut bilang:

" Wah ini Artikel Udah kayak mencari anak hilang saja yang di iklankan di koran-koran seperti Kompas.com gitu.  bhuahahaha..

Setelah saya baca, Saya bermaksud ingin berkomentar namun terhalang oleh Notifikasi yang menyatakan "Anda Harus Masuk terlebih dahulu atau daftar. Nah dalam hati Saya bilang "Kayaknya Saya pernah punya Akun Kompasiana deh kalo ngak salah.."

Lalu Saya mencoba masuk dengan email dan pasword namun email atau pasword tidak cocok. Saya penasaran lalu masukan lagi berulang-ulang dengan pasword yang sama, masih belum juga bisa masuk. Terpaksa Saya ikutin petunjuk  dibawah kolom log in "lupa pasword" selanjutnya masukan email yang digunakan pada awal mendaftar di Akun Kompasiana.

Singkatnya Saya masukan semua email-email Saya satu persatu dan belum juga ketemu karena lagi dan lagi sistem pada Kompasiner menyatakan "email dan pasword salah.."

Rasa penasaran Saya semakin menjadi-jadi, akhirnya Saya putuskan untuk mendaftar di Kompasiana kembali Setelah semua form sudah saya isi dan mencoba untuk login ternyata belum bisa juga untuk masuk.

Bisa dibilang hampir Setiap hari  Saya melakukan hal ini hanya semata-mata ingin dapat masuk ke Kompasiana. Namun tetap ditolak karena belum mendaftar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun