Mohon tunggu...
samantha kile
samantha kile Mohon Tunggu... -

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Prima Memilih dan Merawat Kebaya

14 November 2015   12:01 Diperbarui: 14 November 2015   13:19 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Kebaya termasuk salah satu busana favorit perempuan saat menghadiri acara resmi atau pesta. Agar koleksi kita bertahan lama dan tetap dalam kondisi prima, ikuti tip-tip yang disajikan Fitri Hariyadiningsih.

 

Sepanjang pesta, Nina (37) bersungut-sungut. Terlihat sekali - di wajahnya bahwa ia sedang kesal. Ini bukan tanpa sebab.

Kebaya barunya robek di bagian belakang ketika ia sedang menunduk untuk meletakkan piring. Memang, kebaya itu agak kesempitan.

Sontak ia panik. Mau langsung pulang tidak bisa karena ia bagian panitia acara. Jadi Nina harus tetap di lokasi pesta hingga event itu usai.

Dengan bantuan syal milik temannya, ia menutupi bagian yang robek tersebut. Sebentar-sebentar ia menoleh ke belakang, memeriksa letak syalnya.

"Duh., nyesel rasanya enggak mencoba kebayanya dulu sebelum membayar. Kalau tahu sesak, saya pasti enggak beli yang ini," kata Nina dalam hati.

MEMILIH

Mungkin di antara kita ada yang pernah mengalami kejadian seperti Nina. Kurang berhati-hati memilih sehingga salah membeh kebaya. Kita bisa saja mengubahnya sesuai keinginan kita, tetapi tentu dibutuhkan waktu dan juga biaya tambahan.

Lalu kalau tidak bisa diubah, bagaimana? Sayang, kan? Itulah sebabnya kita harus cermat saat hendak membeli kebaya baru, di toko maupun memesan dari dari penjahit. Simaklah kiat-kiatnya di bawah ini:

  1. Tentukan jumlah dana, terutama jika ingin memesan dari penjahit. Kalau kita menentukan model dan bahan terlebih dahulu, bisa-bisa uang yang harus dikeluarkan melebihi dana yang tersedia.
  2. Ketahui dengan pasti tujuan pembuatan kebaya. Untuk keperluan pesta, acara resmi di kantor, atau yang lainnya? Dengan demikian kita bisa menentukan model yang tepat.

Kita bisa juga memilih kebaya yang "aman". Artinya kebaya itu cocok dipakai ke banyak acara. Kalau dirasa kurang "wah" atau "meriah", tinggal tambahkan aksesori. Mudah, kan?

  1. Sesuaikan model dengan bentuk tubuh. Kalau memiliki payudara kecil, carilah kebaya yang dihias dengan payet di bagian depan. Payet-payet akan menyamarkan ukuran payudara kita.

Pemilik pinggul besar akan lebih cocok memakai kebaya model kutubaru. Sementara itu, pemilik leher jenjang akan terlihat lebih cantik mengunakan kebaya model cheongsam yang menutupi leher.

  1. Pilih bahan yang eocok. Yang harus dipertimbangkan adalah model kebaya, bentuk tubuh, dan jenis aktivitas yang akan dilakukan.

Kalau tahu akan sering bergerak, sebaiknya kita memilih bahan yang mudah menyerap keringat. Supaya terlihat cantik di badan, kita juga bisa memilih bahan yang lemas.

Kalau kurang paham soal bahan, Anda bisa menanyakannya ke penjaga toko. Minta ia menunjukkan beberapa contoh kain dengan harga yang berlainan. Jadi Anda bisa membeli kain yang harganya sesuai dengan dana yang dimiliki.

Katakan kepada penjaga toko untuk melebihkan ukuran bahan apa bila khawatir kekurangan saat menjahit. Lebih baik lebih sedikit daripada harus repot kembali ke toko untuk membeli tambahan kain.

  1. Cari penjahit yang bereputasi bagus. Sebaiknya kita sudah mengetahui kualitas hasil si penjahit dan tarif jasanya sebelum memesan. Kita bisa mendapatkan informasi dari orang-orang yang sudah pernah menggunakan jasanya, misalnya saudara atau teman.

Sangatlah riskan apabila memesan busana untuk acara penting kepada penjahit baru. Kalaupun ingin beralih ke penjahit yang belum kita kenal, cobalah memesan busana sederhana terlebih dahulu. Jika puas dengan hasilnya, kita bisa memesan kebaya-kebaya lain.

  1. Selalu coba hasil akhirnya. Ini sangat penting. Kenakanlah baju itu dan rasakan di tubuh. Jangan lupa untuk bercermin. Bagaimana kelihat-annya? Apakah pas di tubuh?

Kemudian cobalah untuk bergerak, misalnya berjalan, duduk, melipat tangan, dan Iain-lain. Apakah kebaya tetap nyaman atau malah sesak?

Ajak keluarga atau teman saat mengepas pakaian. Tanyakan pendapat mereka. Kalau ada yang tidak sesuai dengan pakaian itu, segera minta penjahit untuk mengubahnya.

Mencoba kebaya juga wajib dilakukan ketika membeli di toko. Daripada membeli yang salah, lebih baik Anda mencari toko lain kalau sang pemilik tidak mengizinkan barang dagangannya dicoba.

MERAWAT

Kebaya juga harus dirawat supaya tetap cantik. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

 

  1. Rendam kebaya dalam ember besar berisi air.
  2. Tuangkan sedikit detergen. Aduk-aduk air hingga detergennya larut.
  3. Diamkan kebaya selama 5 sampai 10 menit.
  4. Goyang-goyangkan kebaya secara perlahan di dalam air. Hindari mengucek-ucek atau memeras supaya serat kain, bordiran, ataupun payetnya tidak rusak.
  5. Sesudah itu, bilaslah kebaya dengan air bersih. Goyang-goyangkan lagi agar sisa-sisa detergen yang menempel di kain hilang.
  6. Gantung kebaya menggunakan hanger dan angin-anginkan agar kering. Jangan menjemur kebaya langsung di bawah sinar matahari karena akan membuat warna kebaya jadi cepat pudar.
  7. Simpan kebaya dalam lemari kalau sudah benar-benar kering. Ka lau disimpan masih dalam keadaan lembap, jamur akan tumbuh dan merusak kebaya.

Supaya bentuknya tetap terjaga, simpan kebaya dalam keadaan tergantung pada hanger. Pilih hanger dengan ujung tumpul supaya tidak merusak kebaya.

  1. Letakkan kamper dalam lemari untuk mencegah kemunculan ngengat.
  2. Apabila kebaya terkena noda, tetesi dengan air perasan jeruk nipis. Diamkan sampai airnya meresap dalam noda tersebut. Kemudian bilaslah bagian itu dengan air bersih.
  3. Kalau tidak yakin bisa mencuci sendiri kebaya yang penuh dengan aksesori, Anda bisa memasukkannya ke layanan laundiy. Cara ini jauh lebih aman.

Semoga   Anda   jadi   bisa memilih dan merawat kebaya dengan tepat.

 

ARTIWARNA KEBAYA

Warna pada kebaya juga memiliki arti, Iho. Pemilihan warna yang tidak tepat bisa mengirimkan sinyal yang salah kepada orang yang melihat. Makna-makna di bawah bisa Anda manfaatkan sebagai panduan:

  • Merah: bergairah, berani, percaya diri.
  • Ungu: romantis, feminin, dan elegan.
  • Kuning: cerah, segar, ceria.
  • Hijau: nyaman, teduh.
  • Biru: tenang.
  • Cokefat: aman, stabil.
  • Merah jambu: cerah, tenang.
  • Oranye: bersahabat, hangat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun