Mohon tunggu...
Samanta
Samanta Mohon Tunggu... -

Bukan aku yang menulis puisiku... Puisikulah yang menulisku...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ka'bah

7 Februari 2017   05:11 Diperbarui: 7 Februari 2017   05:17 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

walau ia sabda penyajak penyuguh abah bagi segenap dabah

di semesta yang berlimpah mahbubah di sela musibah

Ketika benih-benih lara makin berkecambah

dan dahan-dahan khianat terus menebah

biarkan syairmu merintih demimu dalam larik-larik gelebah

Ikhlaslah dalam bersastra, niscaya keanggunannya kian bertambah

karena keikhlasan dan semua keindahan selalu bernisbah

di sanalah semua cipta, karsa, dan rasa berka’bah

Bumi Allah, 24 Desember 2016

KOSAKATA:

>> beristikamah = sikap teguh pendirian dan selalu konsekuen

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun