Mohon tunggu...
Abdul Samad
Abdul Samad Mohon Tunggu... -

Bekerja sebagai Dosen di Universitas Tomakaka Mamuju Sulbar

Selanjutnya

Tutup

Politik

BBM Bukan Sekedar Pelumas

12 Maret 2012   09:18 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:10 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rencana pemerintah untuk merasionalisasi harga BBM, mendapat respon positif dan negatif dari masyarakat, tanggapan positif diwakili kelompok masyarakat menengah ke atas yang tidak terlalu berdampak jika harga BBM tersebut dinaikkan, terutama mereka yang menggunakan pertamax sebagai bahan bakar kendaraannya,respon negatif diwakili oleh mereka yang betul-betul merasakan dampak jika BBM tersebut dinaikkan. Nelayan, petani, pengrajin dan lain-lain yang banyak menggunakan bensin dalam melaksanakan kegiatannnya,...tahap pro kontra ini semestinya pemerintah menjadikan sebagai evaluasi terhadap rencana kebijakan tersebut..perlu dipikirkan bahwa BBM bukan hanya pelumas untuk melancarkan kegiatan yang menggunakan BBM, tetapi yang paling penting adalah" energi "lain untuk mendapatkan BBM tersebut, artinya ada dana untuk membeli BBM tersebut..dan kemampuan orang tidak sama..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun