Setelah ramainya bapak penjual es teh (bapak suhaji) dengan gus miftah, dan banyaknya donasi dan bantuan yang di berikan kepada bapak sunhaji mulailah viral sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan penjual es teh berondong-bondong datang ke sebuah pengajian gus iqdam di mangkunegaran solo.
Penjual es teh langsung serbu acara pengajian, berharap dihina agar diberi bantuan.
Moment pengajian gus iqdam, gus iqdam memborong semua penjual es teh itu agar diberikan kepada jamaah, dan dibayar dengan harga 500.000 ribu. Gus iqdam berharap tidak ada lagi yang berjualan seperti ini.
Seperti ustadz felix siauw bilang " kita harus berhati-hati dengan mental masyarakat, dimana ketika ada orang datang kesana dia itu sebenernya mau minta untuk dikasihani ".
Kalo karakteristik mendasar dan mentalitas inferior masyarakat Indonesia adalah kecenderungan untuk mencari belas kasihan daripada memperjuangkan kemandirian ( Mochtar Lubis, jurnalis kenaman Indonesia ).
Watak ini mencerminkan hilangnya kepercayaan diri, daya berjuangnya lemah dan menghadapi tantangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H