Gejala di atas mungkin terjadi 30 hingga 60 menit setelah terpapar racun kecubung. Kebanyakan orang  sembuh dengan sendirinya, namun penyakit parah dapat menyebabkan gagal napas dan gangguan kardiovaskular. Masyarakat umum yang belum mengetahui secara pasti cara menanam tanaman kecubung sebaiknya mempelajari cara menanam tanaman kecubung lebih detail agar dapat terhindar dari dampak negatif dan memaksimalkan manfaat dari tanaman tersebut adahal, kecubung mengandung beragam nutrisi penting, antara lain karbohidrat, lemak, protein, serat, serta antioksidan, tanin, dan flavonoid. Namun kecubung juga mengandung alkaloid tropane seperti atropin, skopolamin, dan hyoscyamine yang bisa berbahaya jika tertelan Dapat menimbulkan bahaya atau gangguan Kesehatan.
Adapun bahaya dan gangguan Kesehatan yang dapat muncul akibat mengonsumsi kecubung, Antara lain:
1. Halusinasi
Hal ini disebabkan oleh kandungan alkaloid tropana dalam kecubung yang memiliki efek antikolinergik sehingga dapat meracuni sistem saraf dan menimbulkan gejala berupa halusinasi dan kejang.
2. Kecanduan
Efek rasa senang ini dapat membuat kecanduan karena pengguna ingin mengulangi perasaan senang tersebut.
3. Delirium
Dampak lain dari efek antikolirgenik pada keracunan sistem saraf adalah linglung atau delirium. Kondisi ini menyebabkan penderitanya sulit untuk fokus dan berpikir. Penderitanya juga akan menjadi gelisah dan terkadang sulit mengenali orang di sekitarnya.
4. Dehidrasi
Dehidrasi akibat keracunan alkaloid tropana dapat ditandai dengan beberapa gejala, seperti rasa haus, mulut kering, kulit kering, dan mata kering.
5. Takikardia