Nama : Salwa Dwi Meisya
NIM : 2410416320047
Dosen Pengampu : Dr. Rosalina Kumalawati,S.Si,M.Si
Mata Kuliah : Penginderaan Jauh
Program Studi  : S1 - Geografi
Jika dulu kita hanya mengenal peta sebagai lembaran kertas yang menunjukkan lokasi geografis, kini Google Maps telah merevolusi cara kita berinteraksi dengan dunia. Google Maps adalah layanan pemetaan berbasis web yang memungkinkan pengguna untuk melihat peta dunia secara detail, mencari lokasi tertentu, dan mendapatkan petunjuk arah. Namun, fungsinya kini telah jauh melampaui itu, perkembangan teknologi telah mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia sekitar, dan peta digital adalah salah satu contohnya.Â
Dulu, kita harus membawa peta fisik yang besar dan repot saat bepergian. Kini, seluruh peta dunia tersimpan rapi dalam genggaman kita melalui smartphone. Peta digital tidak hanya mempermudah perjalanan, tetapi juga membuka peluang baru dalam bidang bisnis, logistik, dan bahkan mitigasi bencana.
Peta pun terbagi menjadi 2, yaitu Peta Analog dan Peta Digital yang masing-masing peta ini memiliki perbedaan seperti :
1. Peta analog biasanya berupa cetakan, sedangkan Peta digital merupakan peta yang disimpan dalam format digital seperti gambar, vektor ataupun database
2. Untuk mendapatkan informasi peta Analog kita harus melihat secara langsung pada peta tersebut, sedangkan peta Digital dapat di akses melalui smartphone, komputer ataupun tablet
Â