Mohon tunggu...
Salsa Nabila
Salsa Nabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Jakarta

Mahasiswa Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta, Penerima Program Beasiswa 1000 Da’i Bamuis BNI 46

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Kemauan Adalah Kunci Menuju Kesuksesan

2 Mei 2024   21:05 Diperbarui: 2 Mei 2024   21:13 1181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemauan memang menjadi kunci yang sangat penting untuk menuju kesuksesan. Kemauan adalah dorongan internal yang mendorong diri kita  untuk bertindak dan mencapai tujuan. Tanpa kemauan yang kuat, kita mungkin tidak memiliki motivasi yang cukup untuk mengatasi rintangan atau mengatasi tantangan yang mungkin muncul di jalan menuju kesuksesan.

Kemauan juga memainkan peran penting dalam membentuk sikap mental yang positif dan ketahanan dalam menghadapi kegagalan atau kegagalan sementara. Jika kita memiliki kemauan yang kuat maka kita  cenderung lebih gigih dan tidak mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan serta terus bekerja keras dan mencoba lagi meskipun mengalami kegagalan.

Namun, penting untuk diingat bahwa kemauan saja mungkin tidak cukup untuk mencapai kesuksesan. Diperlukan juga perencanaan yang baik, kerja keras, ketekunan, dan kemampuan untuk belajar dari pengalaman serta berkembang dari waktu ke waktu. Tetapi tanpa kemauan yang kuat, sulit untuk mempertahankan semangat dan ketekunan yang diperlukan untuk meraih impian dan tujuan jangka panjang.

Seseorang yang tidak memiliki kemauan seperti layaknya benda yang bisa diapakan saja oleh pemiliknya. Maka itu, seseorang harus memiliki kemauan yang baik dan kuat. Baik dalam segi niat dan perbuatannya serta kuat dalam keistiqomahan menjalankannya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun