Mohon tunggu...
Salsabila Bilqis
Salsabila Bilqis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis adalah jendela untuk memahami dunia. Dengan setiap kata, saya membawa pembaca dalam perjalanan untuk menemukan sudut pandang baru, memahami kompleksitas sosial, dan merangkul perubahan. Bergabunglah dalam diskusi, karena setiap cerita punya sisi lain yang menunggu untuk diungkap.

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Pola Asuh Anak

10 Agustus 2024   23:10 Diperbarui: 10 Agustus 2024   23:17 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

3. Kondisi Ekonomi: Tingkat ekonomi juga berperan dalam menentukan pola asuh. Orang tua yang menghadapi tekanan ekonomi mungkin lebih cenderung menggunakan pola asuh yang otoriter atau bahkan tidak terlibat, karena mereka lebih fokus pada masalah keuangan.

4. Pendidikan dan Pengetahuan Orang Tua: Tingkat pendidikan dan pengetahuan tentang perkembangan anak juga mempengaruhi pola asuh. Orang tua yang memiliki pengetahuan lebih banyak tentang psikologi anak cenderung menerapkan pola asuh yang lebih seimbang.

Dampak Jangka Panjang Pola Asuh

Pola asuh yang diterapkan oleh orang tua memiliki dampak jangka panjang yang signifikan terhadap perkembangan anak. Anak-anak yang tumbuh di lingkungan dengan pola asuh demokratis cenderung memiliki kesejahteraan mental yang lebih baik, kemampuan sosial yang lebih tinggi, dan kinerja akademik yang baik. Sebaliknya, pola asuh otoriter atau tidak terlibat dapat meningkatkan risiko masalah psikologis, kesulitan dalam hubungan sosial, dan perilaku negatif lainnya.

Kesimpulan

Memilih dan menerapkan pola asuh yang tepat sangat penting untuk memastikan anak tumbuh dan berkembang dengan baik. Orang tua perlu memahami bahwa setiap anak adalah individu yang unik dan mungkin membutuhkan pendekatan yang berbeda. Keterlibatan, komunikasi, dan kasih sayang adalah kunci dalam menciptakan lingkungan yang mendukung bagi anak untuk tumbuh menjadi pribadi yang sehat secara fisik, mental, dan emosional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun