Konsep dasar sosial emosional mengacu pada kemampuan individu untuk memahami, mengelola, dan mengekspresikan emosi secara sehat, sekaligus menjalin hubungan sosial yang positif. Kemampuan ini mencakup keterampilan interpersonal dan intrapersonal yang penting untuk menghadapi tantangan kehidupan sehari-hari.
*Komponen Dasar Sosial Emosional:
1.Kesadaran Diri (Self-Awareness)
Kemampuan untuk mengenali emosi sendiri, memahami penyebabnya, dan menyadari dampaknya pada perilaku.
2.Pengelolaan Diri (Self-Management)
Kemampuan mengontrol emosi, perilaku, dan pikiran untuk menghadapi situasi sulit, menetapkan tujuan, serta menunjukkan kedisiplinan.
3.Kesadaran Sosial (Social Awareness)
Kemampuan memahami perspektif orang lain, menunjukkan empati, dan menghargai keragaman sosial-budaya.
4.Keterampilan Relasi (Relationship Skills)
Kemampuan menjalin dan mempertahankan hubungan yang sehat, bekerja sama, berkomunikasi efektif, serta mengelola konflik secara konstruktif.
5.Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab (Responsible Decision-Making)
Kemampuan membuat pilihan berdasarkan standar etika, evaluasi risiko, dan dampak terhadap diri sendiri maupun orang lain.
*Pentingnya Sosial Emosional:
Membantu membangun hubungan interpersonal yang sehat.
Meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah dan menghadapi tantangan.
Meningkatkan kesejahteraan psikologis dan fisik.
Mendukung keberhasilan dalam pendidikan, pekerjaan, dan kehidupan bermasyarakat.
Konsep ini sering dikembangkan melalui pendidikan sosial emosional (Social Emotional Learning/SEL), baik di sekolah, keluarga, maupun lingkungan masyarakat. Apakah Anda ingin mendalami salah satu komponen ini?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
