Mohon tunggu...
Salsabila Rahma Az Zahro
Salsabila Rahma Az Zahro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis merupakan salah satu bagian dari kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Kejujuran untuk Menciptakan Generasi Anti Korupsi Melalui Bentuk Permainan Mini Drama

14 Agustus 2022   15:16 Diperbarui: 14 Agustus 2022   15:24 3521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Komisi Pemberantasan Korupsi merilis sembilan nilai integritas yang dapat mencegah terjadinya tindak pidana korupsi. Kesembilan nilai itu terdiri dari jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil. 

Dari kesembilan nilai tersebut, diambil salah satu nilai yang masih menjadi permasalahan di dunia akademik, yaitu nilai Jujur. Jujur merupakan sikap dan perilaku yang mencerminkan kesatuan antara pengetahuan, perkataan dan perbuatan. 

Sikap jujur berarti mengetahui apa yang benar, mengatakan dan melakukan yang benar. Namun seiring berjalannya waktu, sikap kejujuran ini mulai pudar dan sering diabaikan oleh masyarakat terkhususnya pada siswa sekolah dasar.

Berdasarkan hasil riset lapangan di wilayah Kelurahan Bintoro, ditemukan masih banyak siswa sekolah dasar yang masih abai dengan sikap jujur, seperti menyontek saat ujian dan tidak pernah mau mengakui kesalahan yang dilakukan. 

Jika perilaku tersebut tidak dicegah, maka akan menimbukan generasi yang tidak jujur dan melahirkan para generasi koruptor. Dalam rangka mencegah hal tersebut, Mahasiswa UNDIP dari Kelompok 2 Kelurahan Bintoro melakukan program yang bernama Metode Pembelajaran mengenai Pentingnya Kejujuran untuk Menciptakan Generasi Anti Korupsi melalui Bentuk Permainan Mini Drama kepada Anak-Anak RW 03 Kelurahan Bintoro.

Gambar 1. Poster Generasi Anti Korupsi

Gambar 2. Poster Perilaku Jujur dalam Lingkungan Sekolah

Dokpri
Dokpri

Metode pembelajaran diawali dengan menjelaskan mengenai 9 nilai integritas anti korupsi dan pentingnya kejujuran di lingkungan sekolah. Selanjutnya, dilakukan pembelajaran permainan mini drama (bermain peran) sebagai orang yang melakukan kejujuran baik di lingkungan sekolah, masyarakat dan keluarga.

Gambar 3. Pelaksanaan Metode Pembelajaran melalui Mini Drama

Dokpri
Dokpri

Peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan ini merupakan siswa kelas 6 SDN Bintoro 9 yang berjumlah 38 orang. Siswa yang berperan aktif dalam pembelajaran ini akan mendapatkan hadiah berupa snack sehat dan sticker "Berani Jujur Hebat". 

Kegiatan ini dimulai pada pukul 10.00 -- 11.30 WIB. Setelah kegiatan pembelajaran selesai, semua siswa diberikan snack sehat dan poster mengenai pentingnya kejujuran, agar para siswa dapat mengamalkan sikap kejujuran dengan baik. 

Berakhirnya kegiatan pembelajaran ini, diharapkan dapat memberikan informasi dan edukasi mengenai pentingnya kejujuran dalam rangka pencegahan anti korupsi sejak dini di Kelurahan Bintoro, Demak.

Penullis: Salsabila Rahma Az Zahro (11000119140368) -- Fakultas Hukum
Lokasi: Kelurahan Bintoro, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah
Dosen Pembimbing: Damar Nurwahyu Bima, S. Si., M. Si.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun