Serotonin adalah senyawa kimiawi tubuh yang dapat bertindak sebagai neurotransmitter sekaligus sebagai hormon. Sebagai sebuah neurotransmitter, serotonin membantu penyampain sinyal antar sel saraf. Serotonin terbuat dari triptofan asam amino esensial. Jika kadar triptofan rendah, maka kadar serotonin juga rendah. Rendahnya kadar serotonin ini bisa mengakibatkan gangguan psikologis, seperti gangguan kecemasan dan depresi. Fungsi serotonin adalah dapat meningkatkan mood dalam tubuh, berperan juga dalam pembekuan darah, membantu dalam sistem pencernaan, dan  membantu mengendalikan siklus tidur kita. Cara untuk meningkatkan hormon serotonin dalam tubuh kita adalah makan-makanan yang bergizi, berolahraga secara rutin, dan membahagiakan diri.
Kortisol adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal. Kelenjar adrenal sendiri merupakan penghasil hormon yang berada di atas ginjal. Hormon kortisol adalah jenis hormon steroid yang memengaruhi bagaimana tubuh merespon stress. Ya, kortisol memang sudah sering dicap negatif karena hormon ini banyak diproduksi saat kita sedang stress. Meskipun begitu, hormon kortisol mempunyai banyak fungsi, yaitu sebagai pengatur gula darah, menyesuaikan tekanan darah dengan kondisi tubuh, dan menyeimbangkan kadar air dan garam dalam tubuh. Tetapi hormon ini juga berbahaya jika kebanyakan hormon kortisol. Contohnya adalah tekanan darah tinggi, osteoporosis, dan mood swing yang bisa menyebabkan kecemasan dan gelisah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H