Mohon tunggu...
Salsabila Azzahra Khoirunnisa
Salsabila Azzahra Khoirunnisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Tadris Bahasa Inggris UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto Kader HMI Komisariat Agussalim Cabang Purwokerto

Selanjutnya

Tutup

Music

Melawan Objektifikasi Laki-laki Terhadap Perempuan dalam Lagu Nxde Karya G-Idle

26 September 2024   00:03 Diperbarui: 26 September 2024   07:44 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Membicarakan perlawanan perempuan terhadap ketidakadilan di dunia sering dianggap sebagai hal tabu. Stereotip yang melekat pada perempuan identik dengan kelemah lembutan, feminitas dan kepatuhan. Namun, bagaimana jika perempuan mengalami pelecehan dari bentuk paling kecil yang sudah dianggap sebagai normalisasi? Perempuan seringkali mendapat perlakuan tidak mengenakan, dianggap hanya sebagai objek seksual belaka, direndahkan dan dilecehkan. Ketika mendapat semua perlakuan keji itu, perempuan hanya disuruh untuk menerima. Karena katanya, kodrat perempuan adalah menerima dengan legowo.

G-Idle menentang persepsi-persepsi tersebut dalam lagu mereka berjudul Nxde. Di salah satu lirik yang mereka tulis, 'Why you think about nude, cause your view's so rude'. G-Idle menyindir laki-laki berpikiran mesum dengan kalimat, 'Kenapa kamu berpikiran telanjang, karena pandanganmu sangat kotor.' Perempuan sering disalahkan ketika menjadi korban pelecehan, meskipun cara berpakaian mereka sudah sangat sopan dan tertutup. G-Idle membantah anggapan orang-orang bahwa korban pelecehan mendapatkan pelecehan bukan karena pakaian mereka, tetapi cara pandang pelaku yang kotor.

Kemudian dilanjut dengan lirik, 'Aku terlahir telanjang'. Mereka menegaskan di dalam lirik ini, bahwa mereka sudah terlahir telanjang, maka jika orang-orang berpikiran kotor dan melihat seorang perempuan dengan pakaian tertutup, tapi menelisik ketelanjangannya, ada yang salah dalam otak mereka. Tak hanya melawan objektifikasi laki-laki terhadap perempuan, tujuan G-Idle membuat lagu ini adalah untuk menghilangkan jejak kata 'nxde' di internet yang ketika dicari akan muncul video ataupun foto yang sering dicari oleh para pedofil atau orang dewasa yang memiliki fantasi seksual terhadap anak kecil.

Penggambaran music video mereka merujuk pada ikon seks Amerika Serikat pada tahun 1950-an yang kita kenal sebagai Marilyn Monroe. Perempuan berambut pirang yang suka mengenakan pakaian mewah dan bodoh sudah melekat pada sosok Marilyn Monroe. Pernah menjadi korban pelecehan membuat Marilyn Monroe hidup membawa trauma. Orang-orang menganggap Marilyn Monroe hanya sebagai objek fantasi seksual karena dirinya dianggap sebagai perempuan bodoh. Hal tersebut dibantah oleh G-Idle, bahwa sosok yang mereka adaptasi dalam film adalah perempuan seksi berbalut busana mewah adalah perempuan terhormat, tubuh seksi dengan pakaian mewah merepresentasikan elegan dan kehormatan. Hal tersebut tertuang dalam lirik, 'Now I draw a luxury nude'.

Meskipun mereka terlihat bodoh dengan rambut pendek pirang dan lipstik merah merona, perempuan yang dianggap bodoh itu adalah seorang kutu buku yang mencintai buku-buku filsafat. G-Idle menyampaikan pesan pada laki-laki yang menilai perempuan dari penampilannya sebagai perempuan bodoh, sebenarnya adalah sosok yang kuat, mandiri dan cerdas dalam ungkapan mereka sebagai sosok yang menyukai buku. G-Idle juga menegaskan bahwa mereka tidak akan memberikan cinta, yang dimaksud adalah tubuh ketika seorang laki-laki mengira bahwa mereka adalah perempuan yang mudah dirayu dan dikelabui hanya untuk objek seksual semata.

Daftar Pustaka

Firafiroh, Aulia. 2022. Kisah Hidup Marilyn Monroe, Pernah Alami Kekerasan Seksual hingga Overdosis. Diakses pada 25 September 2024, dari https://www.parapuan.co/read/533515311/kisah-hidup-marilyn-monroe-pernah-alami-kekerasan-seksual-hingga-overdosis?page=2

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun