Perubahan kimia pada protein yang terjadi akibat proses iradiasi meliputi pemecahan struktur molekul protein maupun degradasi, cross linkage, dan agregasi rantai polipeptida akibat radikal oksigen.Â
Pada ikan bandeng yang didapatkan dari dua pasar berbeda yang berada di Tangerang, Banten dengan dosis iradiasi 0; 1,5; dan 3 kGy, Salmonella tidak ditemukan.
Iradiasi dengan dosis 3 kGy dapat menurunkan jumlah mikroorganisme yang cukup signifikan dibanding dengan dosis 1,5 kGy maupun yang tanpa iradiasi. Tetapi tidak semua mikroorganisme mengalami kematian melainkan hanya mengalami kerusakan subletal dan semakin tinggi dosis iradiasi yang diberikan maka semakin banyak mikroorganisme yang tereliminasi.Â
Hal tersebut juga berlaku untuk bakteri Coliform di mana dengan dosis 3 kGy mampu meniadakan bakteri Coliform sebesar 2 siklus log sampai penyimpanan hari ke-7. Hal ini terjadi karena efek iradiasi dapat mengeliminasi mikroorganisme sehingga mikroorganisme tidak dapat bertahan hidup. Â
Kadar protein pada ikan bandeng tidak mengalami perubahan akibat dari perlakuan iradiasi. Hal tersebut dapat terjadi karena saat proses iradiasi hanya struktur protein yang mengalami perubahan akibat paparan iradiasi gamma yang mengenai molekul protein.Â
PUSTAKA
Irmanita, V., Wardani, A. K., & Harsojo, H. 2016. Pengaruh Iradiasi Gamma Terhadap Kadar Protein dan Mikrobiologis Daging Ayam Broiler Pasar Tradisional dan Pasar Modern Jakarta Selatan. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 4 (1): 428-435.
Christopher, A., GHNB, E. O., Warsono, E. K., & Harsojo, H. 2018. Pengaruh Iradiasi Gamma Terhadap Eliminasi Mikroorganisme dan Perubahan Kadar Protein Pada Ikan Bandeng (Chanos chanos). Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi, 14 (2): 99-108.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H