Kota Malang --- Mahasiswa Departemen Geografi dan Mahasiswa Departemen HKN, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang (UM), melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada siswa kelas 6 SDN 3 Sumbersari pada hari Selasa, 31 Oktober 2023. Mata Kuliah untuk sosialisasi ini diampu oleh dosen bernama Ibu Alfi Sahrina, S.Pd., M.Pd.
Pelaksanaan sosialisasi ini dilatarbelakangi oleh maraknya kasus mengenai kekerasan seksual pada anak. Hal ini didasarkan dari keterangan Kementerian Perlindungan Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sejak Januari hingga 31 Juli 2020 tercatat ada 4.116 kasus kekerasan pada anak di Indonesia Dengan rincian ada 2.556 korban kekerasan seksual, 1.111 korban kekerasan fisik dan 979 korban kekerasan psikis. Itu artinya angka yang paling tinggi adalah angka korban kekerasan seksual (Mashabi, 2020). Hal ini menunjukkan bahwa diperlukannya suatu program pencegahan terhadap kekerasan seksual salah satunya melalui pendidikan seks. Namun pendidikan mengenai seks dianggap sebagai tabu.
Menanggapi hal diatas, kami Mahasiswa Universitas Negeri Malang mengangkat tema Seksual Edukasi dengan judul "Sosialisasi mengenai Pengaruh Sex Education Untuk Menghindari Pelecehan Seksual Kepada Siswa Kelas 6 di SDN 3 Sumbersari". Mahasiswa Universitas Negeri Malang tersebut ialah Andri (Pendidikan HKN) sebagai pemateri, Kurnia Lestari (Pendidikan Geografi) sebagai dokumentasi, Laila Sabilla (Pendidikan Geografi) sebagai moderator, Lintang Nur Rokhmah (Pendidikan Geografi) sebagai pemateri, dan Salsabila Fatimah (Pendidikan Geografi) sebagai keamanan.
Kegiatan yang dilakukan oleh tim :
1. Pembukaan  Â
Dalam kegiatan awal yang dilakukan, moderator membuka kegiatan sosialisasi ini dengan kata sambutan dan pengantar kepada siswa dan memperkenalkan diri serta masing-masing anggota dari tim. Kata pengantar yang disampaikan kepada siswa kelas 6 di SDN 3 Sumbersari berupa tujuan kami Mahasiswa Universitas Negeri Malang melakukan kegiatan sosialisasi.
2. Penayangan Video
Penayangan video dilakukan dua kali. Video pertama yang ditampilkan menjelaskan mengenai pubertas yang terjadi pada anak laki-laki dan perempuan, menampilkan organ reproduksi laki-laki dan wanita yang sedang mengalami fase pertumbuhan dimana akhirnya anak mencapai kematangan reproduksi. Selain itu, video ini juga menampilkan cara menjaga kebersihan organ reproduksi serta menampilkan berbagai macam penyakit yang akibat tidak menjaga sistem reproduksi. Kemudian, video kedua yang ditampilkan berupa macam-macam pelecehan seksual yang sering terjadi di kehidupan sehari-hari dan bagaimana caranya menghindari pelecehan seksual. Tentunya tayangan video yang disampaikan ini sesuai dengan anak SD kelas 6 (usia 12-13 tahun). Tayangan ini berupa animasi kartun sehingga anak-anak mudah memahami.
3. Penyampaian Materi dan Ice Breaking
Setelah penayangan video, pemateri menyampaikan lebih detail mengenai materi dari pubertas dan pelecehan seksual. Selain itu, dilakukan sesi tanya jawab mengenai materi yang disampaikan. Dalam sesi kegiatan ini, pastinya kondisi kelas tidaklah selalu tenang untuk itu, pengkondisian kelas diatur oleh keamanan yang bertugas untuk menenangkan kelas agar lebih tertib. Pada kegiatan ini diselipkan Ice Breaking berupa game. Hal ini dilakukan agar siswa lebih aktif dalam kegiatan sosialisasi yang diadakan.
