Mohon tunggu...
Nada Salsabila Darin Rismaya
Nada Salsabila Darin Rismaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga (22107030044)

22107030044

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Mengembalikan Gemilang Seni Tari: Mendorong Anak Muda untuk Kembali Terlibat dalam Seni Tari

18 Mei 2023   17:17 Diperbarui: 18 Mei 2023   17:22 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seni. Sumber ilustrasi: Unsplash

Seni tari merupakan warisan budaya yang kaya dan indah, namun sayangnya, seni tari semakin ditinggalkan oleh anak muda dalam beberapa tahun terakhir. Faktor-faktor seperti pergeseran minat, kurangnya pemahaman tentang nilai seni tari, dan dominasi budaya populer modern telah menyebabkan penurunan minat mereka dalam mengikuti seni tari.

Namun, penting bagi kita untuk mengenali pentingnya seni tari bagi perkembangan anak muda. Seni tari dapat menjadi sarana ekspresi diri yang kuat, meningkatkan kreativitas, memperkuat kepercayaan diri, mengajarkan disiplin dan kerja keras. Oleh karena itu, kita perlu berupaya untuk mendorong anak muda agar kembali terlibat dalam seni tari.

Tidak semua anak muda tertarik untuk mempelajari seni tari. Ada beberapa faktor yang membuat seni tari tidak populer di kalangan anak muda. Beberapa faktor tersebut antara lain:

1. Tidak memahami nilai budaya

Banyak anak muda tidak memahami nilai budaya yang terkandung dalam seni tari. Mereka lebih tertarik pada hal-hal yang populer dan modern. Oleh karena itu, diperlukan edukasi yang lebih tentang nilai budaya dari seni tari.

2. Tidak memiliki waktu

Banyak anak muda memiliki jadwal yang padat dan tidak memiliki waktu untuk mempelajari seni tari. Padahal, belajar seni tari tidak harus dilakukan secara teratur. Cukup dengan mempelajari gerakan dasar dan mempraktikkannya secara berkala, seseorang sudah dapat memahami seni tari.

3. Biaya yang mahal

Beberapa orang menganggap bahwa biaya untuk mempelajari seni tari terlalu mahal. Padahal, sekarang banyak sekolah atau lembaga kursus yang menyediakan kelas seni tari dengan biaya yang terjangkau. Selain itu, sekarang juga banyak tutorial seni tari yang dapat diakses secara online secara gratis.

Namun, meskipun ada beberapa faktor yang membuat anak muda tidak tertarik pada seni tari, tetap ada cara untuk meningkatkan minat anak muda dalam seni tari. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mempromosikan seni tari di kalangan anak muda:

1. Mengadakan acara pertunjukan seni tari

Mengadakan acara pertunjukan seni tari dapat menjadi salah satu cara yang efektif untuk mempromosikan seni tari di kalangan anak muda. Dalam acara tersebut, dapat ditampilkan berbagai jenis tarian dari berbagai daerah. Dengan begitu, anak muda dapat melihat langsung bagaimana seni tari dapat menjadi sebuah karya yang indah dan bermakna.

2. Mengadakan kelas tari gratis atau terjangkau

Banyak anak muda yang tidak tertarik pada seni tari karena biaya yang mahal. Oleh karena itu, mengadakan kelas tari gratis atau dengan biaya terjangkau dapat menjadi salah satu cara untuk mempromosikan seni tari di kalangan anak muda. Sekolah atau lembaga kursus dapat mengadakan kelas tari dengan biaya terjangkau, atau bahkan kelas tari gratis di tempat-tempat terbuka seperti taman atau alun-alun kota. Dengan begitu, anak muda dapat mencoba belajar seni tari tanpa perlu khawatir tentang biaya.

3. Mengadakan workshop dan seminar tentang seni tari

Mengadakan workshop dan seminar tentang seni tari dapat menjadi cara yang efektif untuk mempromosikan seni tari di kalangan anak muda. Workshop dan seminar dapat melibatkan para penari profesional atau akademisi yang memiliki pengalaman dan pengetahuan tentang seni tari. Dalam acara tersebut, dapat dibahas tentang sejarah seni tari, teknik tari, dan bagaimana seni tari dapat menjadi wadah untuk kalangan anak muda mengekspresikan diri. Dengan begitu, anak muda dapat memahami lebih dalam tentang seni tari.

4. Menggunakan media sosial untuk mempromosikan seni tari

Media sosial merupakan salah satu alat yang efektif untuk mempromosikan seni tari di kalangan anak muda. Sekolah atau lembaga kursus dapat membuat akun media sosial dan membagikan informasi tentang seni tari, termasuk video latihan tari dan foto-foto penampilan tari. Dengan begitu, anak muda dapat terus mengikuti perkembangan seni tari dan menjadi lebih tertarik untuk mempelajari seni tari.

5. Kerjasama dengan institusi pendidikan Bekerjasama dengan sekolah atau universitas dalam memperkenalkan seni tari kepada anak muda. Anda dapat menawarkan program pendidikan atau pertunjukan tari di lembaga pendidikan tersebut untuk menjangkau sebanyak mungkin anak muda.

Selain itu, penting untuk memahami minat dan tren terkini yang sedang populer di kalangan anak muda. Dengan menyesuaikan promosi dan konten seni tari dengan minat mereka dan tren yang sedang booming, akan lebih mudah untuk menarik perhatian dan mempromosikan seni tari terhadap anak muda.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun