Gerakan Pembangunan Sektor Wisata Kali Kebo oleh Mahasiswa KKN UNS

Gerakan Pembangunan Wisata Kali Kebo oleh Mahasiswa KKN UNS

Dengan adanya Pandemi COVID-19 tidak serta merta menurunkan semangat Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) dalam melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Sekelompok Mahasiswa berjumlahkan 9 orang terdiri dari beberapa fakultas dan jurusan yang kemudian tergabung dalam Kelompok 86 tetap melaksanakan berbagai macam program kerja yang bertujuan untuk membangun desa lokasi KKN. Tentu saja dalam proses pelaksanaannya, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS tetap mematuhi standar Protokol Kesehatan (Prokes) dengan memakai masker, menghindari kerumunan, dan selalu mencuci tangan sehabis berkegiatan. Salah satu program kerja utama atau unggulan dari Kelompok 86 Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS 2021 adalah mengenai pembangunan potensi wisata Kali Kebo.

Dalam bentuk pengabdiannya terhadap masyarakat, Kelompok 86 Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS Melaksanakan penanaman beberapa bibit tanaman di bantaran sungai Kali Kebo yang kemudian akan digunakan sebagai Wisata di Desa Slumbung, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, Jawa timur. (27/08/2021). 

(persiapan penanaman bibit tanaman hiae di Bantaran Kali Kebo) Dokpri

Salah satunya potensi wisata yang ada di Desa Slumbung adalah sungai Kali Kebo. Kali Kebo merupakan sungai yang berhulu di gunung Kelud yang memiliki potensi besar dalam bidang pariwisata karena lokasinya yang asri dan hawa yang sejuk. Akan tetapi, akibat adanya Pandemi COVID-19 pengerjaan proyek wisata Kali Kebo itu sempat berhenti. 

Pemerintah Desa Slumbung mengatakan bahwa diharapkan Kelompok 86 Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS dapat membantu melanjutkan kembali pembangunan sektor wisata yang ada di Kali Kebo. Pembangunan Sektor Wisata yang dilakukan oleh Kelompok 86 Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS adalah pembangunan Pos Sekretariat yang berbentuk gazebo, Pembangunan Toilet Umum, dan kemudian reboisasi bantaran sungai Kali Kebo dengan beberapa tanaman hias. 

(Proses pengecatan dan pembuatan mural pada Toilet Umum Kali Kebo) Dokpri

Sehubungan dengan pembangunan potensi Wisata Kali Kebo yang dilakukan oleh Kelompok 86, Vira Pratiwi sebagai Koordinator Kelompok, mengatakan bahwa pengembangan potensi wisata kali kebo di wilayah desa slumbung ini sangat penting dilakukan dan sangat menarik melihat Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia yang sangat memungkinkan bila dikembangkan terutama menjadi sektor wisata alam. Suasana alam dan air sungai yang masih asli menjadi ciri khas dari kali kebo itu sendiri. 

Sudah banyak pengunjung yang datang untuk mandi, bermain air, menikmati indahnya pemandangan alam sehingga desa slumbung dan tim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS memutuskan untuk menambahkan sarana dan prasana seperti kamar mandi dan pos sekretariat guna menunjang kali kebo untuk dijadikan wisata sungguhan agar dikenal banyak kalangan khususnya warga blitar.

Dengan demikian, diharapkan program pembangunan sektor wisata Kali Kebo oleh Kelompok 86 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS ini dapat bermanfaat unuk masyarakat Desa Slumbung serta dapat membantu perkembangan sektor wisata Kali Kebo menjadi lebih baik.